Contoh Struktur Teks Cerita Fabel – 2 Teks Fabel Teks/cerita yang menggambarkan watak dan pikiran manusia yang pelakunya diperankan oleh binatang (mengandung pelajaran moral dan budi pekerti).
Beruang Kasihan Pada suatu hari yang cerah, ada seekor beruang di hutan yang sedang lapar. Ia menjelajahi hutan untuk mencari madu, namun sayang ia tidak menemukan satupun sarang lebah. Akhirnya dia pergi ke sungai untuk mencari ikan. Di sana ia menemukan banyak ikan berenang. Akhirnya ia berhasil menangkap ikan yang sangat besar. Saat beruang membuka mulutnya untuk memakan ikan, tiba-tiba ikan itu membuka mulutnya. “Tolong jangan makan aku!” Ikan itu menjerit. Beruang itu tidak memakan ikannya. “Mengapa?” beruang itu bertanya dengan heran. “Kamu boleh memakanku, tapi ada beberapa syarat.” Pertama-tama izinkan saya meminta izin kepada keluarga saya ketika saya kembali ke rumah. Tunggu sebentar, aku akan kembali.” Ikan itu telah berjanji. “Baiklah, aku akan melepaskanmu.” kata beruang yang mempercayai ikan itu. Namun, setelah sekian lama, ikan tersebut tidak terlihat lagi. Akhirnya beruang menyadari bahwa ikan telah menipunya. Ia pun merasa sangat kasihan karena sifatnya yang sangat mudah tertipu sehingga tidak mendapatkan apa yang hampir ia dapatkan. Pada akhirnya, beruang berjanji untuk menjadi hewan yang tidak mudah ditipu atau ditipu oleh hewan lain. Orientasi Komplikasi Resolusi Coda
Contoh Struktur Teks Cerita Fabel
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh struktur teks cerita fabel
- contoh struktur teks cerita fabel
- contoh cerita fabel yang langsung tersusun dengan struktur teks fabel
- Apakah yang dimaksud dengan orientasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan komplikasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan resolusi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan koda dalam struktur teks cerita fabel ?
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- contoh teks cerita fabel menurut strukturnya
- contoh cerita fabel beserta struktur teks
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- tuliskan contoh teks cerita fabel dengan strukturnya
- Contoh teks cerita fabel beserta struktur nya
- contoh teks cerita moral/fabel beserta strukturnya
1. orientasi
2. komplikasi
3. resolusi
4. koda
1. orientasi (pengenalan tokoh ,tempat,dan waktu )
2. komplikasi ( permasalahan )
3. resolusi (pemecahan suatu masalah )
4. koda (perubahan watak tokoh )
contoh nya adalah cerita Si kancil
semut merah & semut hitam
Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang.
Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung.
Lalu,hujanpun berhenti dan semut merah datang untuk menyerang semut hitam.
“datang juga kau semut merah.” kata prajurit semut hitam
“Serang…”kapten semut hitam memerintahkan parjuritnya agar menyerang semut merah.
Setelah lama berperang , dari kedua bangsa tersebut tidak ada yang menang & kalah.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam.
Setelah mereka berdamai.Belalang datang menyerang kerajaan mereka.
karena merasa kesulitan.
prajurit semut hitam menawarkan kerja sama kepada semut merah.
Dan Raja semut merah setuju.
Setelah mereka menunggu belalang , belalangpun datang menyerang.
Dan kapten semut merah & hitam berteriak”serang….”
.Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya.Strukutur teks :
orientasi :Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang
Komplikasi :Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung
resolusi :.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam
koda :Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya
orientasi : pengenalan tokoh,latar,suasana
komplikasi : puncak masalah,paling rumit,konflik
resolusi : penyelesaian
koda : penutupan,biasanya didalamnya terdapat amanat
(ORIENTASI) Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di taman. Ia sangat senang karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang sangat indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu. Ia melihat sebuah kepompong yang menggantung diranting .Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana.”Hai,kepompong alangkah buruk nasibmu .kamu hanya bisa terdiam dan tergantung disitu .Ayo jalan-jalan lihat taman ini yang luas dan indah ini ,Bagaimana nasibmu bila rangting itu patah? “kepompong itu hanya terdiam. (KOMPLIKASI) Hingga pada suatu hari, semut berjalan jalan di taman itu, karena hujan taman itu di penuhi lumpur sehingga semut pun tergelincir dan jatuh ke lumpur,semut itu jatuh .Semut itu berteriak minta tolong sekencang mungkin. “Tolong,bantu aku ,aku mau tenggelam tolong…tolong…tolong aku!!!” (RESOLUSI) Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu terbang melintas kemudian kupu-kupu itu menjulurkan sebuah rangting ke arah semut. “Semut peganglah erat-erat ranting itu ,nanti aku akan mengangkat ranting itu ” Lalu si semut memegang erat-erat rangting itu ,dengan sekuat tenaga kupu-kupu mengankat ranting itu ,lalu kupu-kupu menurunkanya di tempat yang aman .Semut berterimakasih kepada kupu-kupu karena telah menolong nyawanya. (KODA) “Aku adalah kepompong yang pernah kau ejek “,kata si kupu-kupu.
ternyata kepompong yang dulu diejek nya sudah menyelamatkanya ,akhirnya sang semut pun berjanji tidak akan akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu .
SI ULAT SUTRA
Ada sepasang suami istri yang berumur sekitar 60 tahunan. ia merupakan seorang petani yang memiliki perkebunan murbei dengan berkecukupan yang sederhana. ketika sore hari pak tani pergi ke ladang murbei, ketika di jalan pak tani menemukan seekor ulat yang tergeletak di tanah, yang sedang menggeliat kepanasan. pak tani pun merasa kasian pada ulat itu dan membawa ulat itu ke perkebunan murbeinya. pak tani pun merasa senang karena ia merasa memiliki teman baru di perkebunannya, pak tani pun mengizinkan ulat sutra itu tinggal di ladang murbeinya. tapi dengan satu syarat kata pak tani. kau boleh mengajak teman-teman mu asal jangan merusak perkebunan murbeiku, karena itu adalah harta yang membantu kami makan dan itu pun sangat berkecukupan sekali. (pak tani tersenyum kecil) Sang ulat pun menyetujuinya dan mengajak teman-temannya ke ladang murbei itu.Pada keesokan harinya pak tani kembali ke kebun untuk melihat perkembangan kebunnya dan sekali ingin memanen buah murbei. ketika sampai di kebun pak tani melihat ladang perkebunannya habis tak tersisa. sehingga membuat pak tani marah pada ulat dan teman-temannya.
Pak tani pun berkat “kenapa engkau memakan semuanya, bukankah engkau janji akan menjaganya, pergi kau, aku tak ingin melihat kalian lagi”. pak tani pun sangat kkecewa pada ulat itu. (sambil pergi ke rumah)Sang ulat pun merasa bersalah dan sedih karena telah mengecewakan pak tani, lalu sang ulat pun berdoa pada tuhan agar mengubah dirinya menjadi kepompong, doa sang ulat pun terkabulkan. keesokan harinya pak tani kembali lagi ke ladang perkebunannya, ia merasa kaget pada saat melihat perkebunan murbeinya ia pun berkata dalam hatinya (Apa ini?)Dan pak tani pun menghampiri perkebunannya, ternyata yang ia lihat adalah kepompong ulat sutra. pak tani membawa satu persatu kepompong itu ke rumahnya, dan menceritakannya pada istrinya. Bu tani pun mendapat ide cemerlang dan pak tani segera mengambil jarum yang akan dipakainya. bu tani merajut baju dari benang kepompong itu dan memulai berjualan baju di pasaran.Pak tani senang karena mendapat uang yang lebih dari cukup. Pak tani dan bu tani tak lupa berterimakasih pada si ulat sutra dan teman-temannya itu, terutama kepada tuhan.
BAYANGAN DIRI
orientasi
Di sebuah desa tinggalah seekor kucing yang suka sekali mencuri makanan. Meski setiap hari kucing tersebut selalu diberi makan oleh pemilik rumah, dia tetap saja mencuri makanan.Pada suatu hari, pemilik kucing lupa memberi makan kucing peliharaanya. Sang kucing kini harus tinggal sendiri di rumah. Setiap hari dia pergi dari rumah kerumah lainnya, untuk mencuri makanan.
komplikasi
Sehingga, setiap hari mendapatkan makanan dengan cara mencuri di rumah penduduk sehingga membuat menjadi kucing tersebut menjadi kucing yang sangat rakus. Suatu hari sang kucing berhasil mendapatkan sepotong daging ayam goreng dari salah satu rumah penduduk. Ketika sang kucing pergi meninggalkan rumah dia berjalan melewati sebuah jembatan yang dibawahnya terdapat sungai yang airnya sangat jernih seperti cermin. Sang kucing melihat bayangan dirinya menggigit daging ayam di air.Sang kucing mengira bahwa kucing tersebut bukanlah dirinya, tampak membawa daging yang lebih besar dari dirinya hingga dia mencoba untuk merebut daging itu dari bayangannya, sang kucing membuka mulutnya dan bersiap menerkam bayangannya sendiri namun pada saat sang kucing membuka mulutnya sehingga daging itu jatuh dan hanyut terbawa arus sungai sang kucing kini melihat bayangannya sendiri tidak lagi membawa daging.
resolusi
Betapa bodohnya iri terhadap bayangan dirinya sendiri.
orientasi resolusi komplikasi koda
contoh teks cerita fabel : semut yang sombong
sturukturnya : orientasi , komplikasi , resolusi, koda
1. Orientasi, adalah bagian awal dari sebuah cerita fabel. Orientasi berisi pengenalan dari cerita fabel, seperti pengenalan background, pengenalan tokoh, maupun latar tempat dan waktu.
2. Komplikasi, merupan klimaks dari cerita, berisi puncak permasalahan yang dialami tokoh.
3. Resolusi, berisi pemecahan masalah yang dialami tokoh.
4. Koda, merupakan bagian akhir dari cerita. Biasanya berisi pesan dan amanat yang ada pada cerita fabel tersebut.
contoh
Kupu-Kupu Berhati Mulia1.Orientasi
Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalanjalan di taman. Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu.
2. Komplikasi
Ia melihat sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek yang tidak bisa pergi ke mana-mana.
“Hei, kepompong alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di ranting itu. Ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibmu jika ranting itu patah?”
Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke tempat ia suka. Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar dari tubuhnya. Sang semut merasa bahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si kepompong hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan, di mana-mana terdapat genangan lumpur. Lumpur yang licin membuat semut tergelincir ke dalam lumpur. Ia terjatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan itu. Semut berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan. “ Tolong, bantu aku! Aku mau tenggelam, tolong…, tolong….!3. Resolusi
Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu yang terbang melintas. Kemudian, kupu-kupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut.
“Semut, peganglah erat-erat ranting itu! Nanti aku akan mengangkat ranting itu.”
Lalu, sang semut memegang erat ranting itu. Si kupu-kupu mengangkat ranting itu dan menurunkannya di tempat yang aman. Kemudian, sang semut berterima kasih kepada kupu-kupu karena kupu-kupu telah menyelamatkan nyawanya. Ia memuji kupu-kupu sebagai binatang yang hebat dan terpuji.
Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut. “Aku adalah kepompong yang pernah diejek,” kata si kupukupu. Ternyata, kepompong yang dulu ia ejek sudah menyelamatkan dirinya.”4. Koda
Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu bahwa dia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
contoh ceritan kelinci dan kura-kura
orientasi: pada suatu haridi hutan yang damai ada seekor kelinci yang sombong, ia selalu mngejek si kura-kura yang berjalan lambat
komplikasi: si kelinci yg sombong mengajak lomba lari dengan kura kura dan warga hutan sebagai jurinya
resolusi: akhirnya kura-kura menang dan si kelinci kalah karena dia tertidur saat lomba lari
Koda: jangan membanggakan diri sendiri, karena diatas langit masih ada langit, dan dibalik kekurangan pasti ada kelbihan yang terpendam
FABEL KANCIL DAN SIPUT LOMBA LARI
Suatu hari kancil bertemu dengan siput dipinggir kali. Melihat
siput merangkak dengan lambatnya, sang kancil dengan sombong dan
angkuhnya berkata.
Kancil : “Hai siput, beranikah kamu lomba lari denganku ?”
( ajakan terasa sangat mengejek siput, berpikir sebentar, lalu menjawab )
Siput : “Baiklah, aku terima ajakanmu dan jangan malu kalau nanti kamu sendiri yang kalah.”
Kancil : “Tidak bisa, masa jago lari sedunia mau dikalahkan
olehmu, siput, binatang perangkak kelas wahid di dunia.” ejek kancil.
Kancil : “Baiklah, ayo cepat kita tentukan larinya !” jawab kancil.
Siput : “Bagaimana kalau hari minggu besok, agar banyak yang menonton.” Kata siput.
Kancil : “Oke, aku setuju.” Jawab kancil.
Sambil menunggu hari yang telah ditentukan itu, siput mengatur
taktik. Segera dia kumpulkan bangsa siput sebanyak-banyaknya. Dalam
pertemuan itu, siput membakar semangat kawan-kawannya dan dengan geram
mereka ingin mempermalukan kancil dihadapan umum. Dalam musyawarah itu,
disepakatilah dengan suara bulat bahwa dalam lomba nanti setiap siput
ditugaskan berdiri diantara rerumputan di pinggir kali. Diaturlah tempat
mereka masing-masing. Bila kancil memanggil maka siput yang didepannya
itu yang menjawab begitu seterusnya.
Sampailah saat yang ditunggu itu. Penonton pun sangat penuh. Para penonton datang dari semua penjuru hutan.
Kancil dan siput telah bersiap digaris start. Pemimpin lomba
mengangkat bendera, tanda lomba di mulai. Kancil berlari sangat
cepatnya. Semua tenaga dikeluarkannya. Tepuk tangan penonton kian
menggema, memberi semangat kepada kancil. Setelah lari sekian kilometer,
berhentilah kancil. Sambil napas terengah-engah dia memanggil.
Kancil : “Siput !” seru kancil.
Siput : “Ya, aku disini.”
Karena siput telah berada didepannya, kancilpun kembali lari sangat
cepat sampai tidak ada lagi tenaga yang tersisa. Kemudia dia pun
memanggil.
Kancil : “Siput !” teriak kancil lagi.
Siput : “Ya, aku disini.”
Berkali-kali selalu begitu. Sampai pada akhirnya kancil lunglai dan
tak dapat berlari lagi. Menyerahlah sang kancil dan mengakui
kekalahannya. Penonton terbengong-bengong.
Siput menyambut kemenangan itu dengan senyuman saja. Tidak ada loncatan kegirangan seperti pada umumnya pemenang lomba.
Cerita pendek merupakan suatu bentuk prosa baru yang menceritakan sebagian kecil kehidupan penulis yang paling penting dan menarik.
Teks Cerita Fabel (pengertian, Fungsi, Struktur, Dan Unsur Kebahasaan)
Bercerita tentang kehidupan sehari-hari, sederhana, ringkas dan tidak mendetail, menceritakan suatu peristiwa/masalah, menggunakan kata-kata yang hemat dan mudah dipahami, meninggalkan dampak/emosi pada pembacanya.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh struktur teks cerita fabel
- contoh struktur teks cerita fabel
- contoh cerita fabel yang langsung tersusun dengan struktur teks fabel
- Apakah yang dimaksud dengan orientasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan komplikasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan resolusi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan koda dalam struktur teks cerita fabel ?
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- contoh teks cerita fabel menurut strukturnya
- contoh cerita fabel beserta struktur teks
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- tuliskan contoh teks cerita fabel dengan strukturnya
- Contoh teks cerita fabel beserta struktur nya
- contoh teks cerita moral/fabel beserta strukturnya
1. orientasi
2. komplikasi
3. resolusi
4. koda
1. orientasi (pengenalan tokoh ,tempat,dan waktu )
2. komplikasi ( permasalahan )
3. resolusi (pemecahan suatu masalah )
4. koda (perubahan watak tokoh )
contoh nya adalah cerita Si kancil
semut merah & semut hitam
Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang.
Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung.
Lalu,hujanpun berhenti dan semut merah datang untuk menyerang semut hitam.
“datang juga kau semut merah.” kata prajurit semut hitam
“Serang…”kapten semut hitam memerintahkan parjuritnya agar menyerang semut merah.
Setelah lama berperang , dari kedua bangsa tersebut tidak ada yang menang & kalah.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam.
Setelah mereka berdamai.Belalang datang menyerang kerajaan mereka.
karena merasa kesulitan.
prajurit semut hitam menawarkan kerja sama kepada semut merah.
Dan Raja semut merah setuju.
Setelah mereka menunggu belalang , belalangpun datang menyerang.
Dan kapten semut merah & hitam berteriak”serang….”
.Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya.Strukutur teks :
orientasi :Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang
Komplikasi :Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung
resolusi :.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam
koda :Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya
orientasi : pengenalan tokoh,latar,suasana
komplikasi : puncak masalah,paling rumit,konflik
resolusi : penyelesaian
koda : penutupan,biasanya didalamnya terdapat amanat
(ORIENTASI) Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di taman. Ia sangat senang karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang sangat indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu. Ia melihat sebuah kepompong yang menggantung diranting .Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana.”Hai,kepompong alangkah buruk nasibmu .kamu hanya bisa terdiam dan tergantung disitu .Ayo jalan-jalan lihat taman ini yang luas dan indah ini ,Bagaimana nasibmu bila rangting itu patah? “kepompong itu hanya terdiam. (KOMPLIKASI) Hingga pada suatu hari, semut berjalan jalan di taman itu, karena hujan taman itu di penuhi lumpur sehingga semut pun tergelincir dan jatuh ke lumpur,semut itu jatuh .Semut itu berteriak minta tolong sekencang mungkin. “Tolong,bantu aku ,aku mau tenggelam tolong…tolong…tolong aku!!!” (RESOLUSI) Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu terbang melintas kemudian kupu-kupu itu menjulurkan sebuah rangting ke arah semut. “Semut peganglah erat-erat ranting itu ,nanti aku akan mengangkat ranting itu ” Lalu si semut memegang erat-erat rangting itu ,dengan sekuat tenaga kupu-kupu mengankat ranting itu ,lalu kupu-kupu menurunkanya di tempat yang aman .Semut berterimakasih kepada kupu-kupu karena telah menolong nyawanya. (KODA) “Aku adalah kepompong yang pernah kau ejek “,kata si kupu-kupu.
ternyata kepompong yang dulu diejek nya sudah menyelamatkanya ,akhirnya sang semut pun berjanji tidak akan akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu .
SI ULAT SUTRA
Ada sepasang suami istri yang berumur sekitar 60 tahunan. ia merupakan seorang petani yang memiliki perkebunan murbei dengan berkecukupan yang sederhana. ketika sore hari pak tani pergi ke ladang murbei, ketika di jalan pak tani menemukan seekor ulat yang tergeletak di tanah, yang sedang menggeliat kepanasan. pak tani pun merasa kasian pada ulat itu dan membawa ulat itu ke perkebunan murbeinya. pak tani pun merasa senang karena ia merasa memiliki teman baru di perkebunannya, pak tani pun mengizinkan ulat sutra itu tinggal di ladang murbeinya. tapi dengan satu syarat kata pak tani. kau boleh mengajak teman-teman mu asal jangan merusak perkebunan murbeiku, karena itu adalah harta yang membantu kami makan dan itu pun sangat berkecukupan sekali. (pak tani tersenyum kecil) Sang ulat pun menyetujuinya dan mengajak teman-temannya ke ladang murbei itu.Pada keesokan harinya pak tani kembali ke kebun untuk melihat perkembangan kebunnya dan sekali ingin memanen buah murbei. ketika sampai di kebun pak tani melihat ladang perkebunannya habis tak tersisa. sehingga membuat pak tani marah pada ulat dan teman-temannya.
Pak tani pun berkat “kenapa engkau memakan semuanya, bukankah engkau janji akan menjaganya, pergi kau, aku tak ingin melihat kalian lagi”. pak tani pun sangat kkecewa pada ulat itu. (sambil pergi ke rumah)Sang ulat pun merasa bersalah dan sedih karena telah mengecewakan pak tani, lalu sang ulat pun berdoa pada tuhan agar mengubah dirinya menjadi kepompong, doa sang ulat pun terkabulkan. keesokan harinya pak tani kembali lagi ke ladang perkebunannya, ia merasa kaget pada saat melihat perkebunan murbeinya ia pun berkata dalam hatinya (Apa ini?)Dan pak tani pun menghampiri perkebunannya, ternyata yang ia lihat adalah kepompong ulat sutra. pak tani membawa satu persatu kepompong itu ke rumahnya, dan menceritakannya pada istrinya. Bu tani pun mendapat ide cemerlang dan pak tani segera mengambil jarum yang akan dipakainya. bu tani merajut baju dari benang kepompong itu dan memulai berjualan baju di pasaran.Pak tani senang karena mendapat uang yang lebih dari cukup. Pak tani dan bu tani tak lupa berterimakasih pada si ulat sutra dan teman-temannya itu, terutama kepada tuhan.
BAYANGAN DIRI
orientasi
Di sebuah desa tinggalah seekor kucing yang suka sekali mencuri makanan. Meski setiap hari kucing tersebut selalu diberi makan oleh pemilik rumah, dia tetap saja mencuri makanan.Pada suatu hari, pemilik kucing lupa memberi makan kucing peliharaanya. Sang kucing kini harus tinggal sendiri di rumah. Setiap hari dia pergi dari rumah kerumah lainnya, untuk mencuri makanan.
komplikasi
Sehingga, setiap hari mendapatkan makanan dengan cara mencuri di rumah penduduk sehingga membuat menjadi kucing tersebut menjadi kucing yang sangat rakus. Suatu hari sang kucing berhasil mendapatkan sepotong daging ayam goreng dari salah satu rumah penduduk. Ketika sang kucing pergi meninggalkan rumah dia berjalan melewati sebuah jembatan yang dibawahnya terdapat sungai yang airnya sangat jernih seperti cermin. Sang kucing melihat bayangan dirinya menggigit daging ayam di air.Sang kucing mengira bahwa kucing tersebut bukanlah dirinya, tampak membawa daging yang lebih besar dari dirinya hingga dia mencoba untuk merebut daging itu dari bayangannya, sang kucing membuka mulutnya dan bersiap menerkam bayangannya sendiri namun pada saat sang kucing membuka mulutnya sehingga daging itu jatuh dan hanyut terbawa arus sungai sang kucing kini melihat bayangannya sendiri tidak lagi membawa daging.
resolusi
Betapa bodohnya iri terhadap bayangan dirinya sendiri.
orientasi resolusi komplikasi koda
contoh teks cerita fabel : semut yang sombong
sturukturnya : orientasi , komplikasi , resolusi, koda
1. Orientasi, adalah bagian awal dari sebuah cerita fabel. Orientasi berisi pengenalan dari cerita fabel, seperti pengenalan background, pengenalan tokoh, maupun latar tempat dan waktu.
2. Komplikasi, merupan klimaks dari cerita, berisi puncak permasalahan yang dialami tokoh.
3. Resolusi, berisi pemecahan masalah yang dialami tokoh.
4. Koda, merupakan bagian akhir dari cerita. Biasanya berisi pesan dan amanat yang ada pada cerita fabel tersebut.
contoh
Kupu-Kupu Berhati Mulia1.Orientasi
Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalanjalan di taman. Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu.
2. Komplikasi
Ia melihat sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek yang tidak bisa pergi ke mana-mana.
“Hei, kepompong alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di ranting itu. Ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibmu jika ranting itu patah?”
Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke tempat ia suka. Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar dari tubuhnya. Sang semut merasa bahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si kepompong hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan, di mana-mana terdapat genangan lumpur. Lumpur yang licin membuat semut tergelincir ke dalam lumpur. Ia terjatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan itu. Semut berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan. “ Tolong, bantu aku! Aku mau tenggelam, tolong…, tolong….!3. Resolusi
Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu yang terbang melintas. Kemudian, kupu-kupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut.
“Semut, peganglah erat-erat ranting itu! Nanti aku akan mengangkat ranting itu.”
Lalu, sang semut memegang erat ranting itu. Si kupu-kupu mengangkat ranting itu dan menurunkannya di tempat yang aman. Kemudian, sang semut berterima kasih kepada kupu-kupu karena kupu-kupu telah menyelamatkan nyawanya. Ia memuji kupu-kupu sebagai binatang yang hebat dan terpuji.
Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut. “Aku adalah kepompong yang pernah diejek,” kata si kupukupu. Ternyata, kepompong yang dulu ia ejek sudah menyelamatkan dirinya.”4. Koda
Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu bahwa dia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
contoh ceritan kelinci dan kura-kura
orientasi: pada suatu haridi hutan yang damai ada seekor kelinci yang sombong, ia selalu mngejek si kura-kura yang berjalan lambat
komplikasi: si kelinci yg sombong mengajak lomba lari dengan kura kura dan warga hutan sebagai jurinya
resolusi: akhirnya kura-kura menang dan si kelinci kalah karena dia tertidur saat lomba lari
Koda: jangan membanggakan diri sendiri, karena diatas langit masih ada langit, dan dibalik kekurangan pasti ada kelbihan yang terpendam
FABEL KANCIL DAN SIPUT LOMBA LARI
Suatu hari kancil bertemu dengan siput dipinggir kali. Melihat
siput merangkak dengan lambatnya, sang kancil dengan sombong dan
angkuhnya berkata.
Kancil : “Hai siput, beranikah kamu lomba lari denganku ?”
( ajakan terasa sangat mengejek siput, berpikir sebentar, lalu menjawab )
Siput : “Baiklah, aku terima ajakanmu dan jangan malu kalau nanti kamu sendiri yang kalah.”
Kancil : “Tidak bisa, masa jago lari sedunia mau dikalahkan
olehmu, siput, binatang perangkak kelas wahid di dunia.” ejek kancil.
Kancil : “Baiklah, ayo cepat kita tentukan larinya !” jawab kancil.
Siput : “Bagaimana kalau hari minggu besok, agar banyak yang menonton.” Kata siput.
Kancil : “Oke, aku setuju.” Jawab kancil.
Sambil menunggu hari yang telah ditentukan itu, siput mengatur
taktik. Segera dia kumpulkan bangsa siput sebanyak-banyaknya. Dalam
pertemuan itu, siput membakar semangat kawan-kawannya dan dengan geram
mereka ingin mempermalukan kancil dihadapan umum. Dalam musyawarah itu,
disepakatilah dengan suara bulat bahwa dalam lomba nanti setiap siput
ditugaskan berdiri diantara rerumputan di pinggir kali. Diaturlah tempat
mereka masing-masing. Bila kancil memanggil maka siput yang didepannya
itu yang menjawab begitu seterusnya.
Sampailah saat yang ditunggu itu. Penonton pun sangat penuh. Para penonton datang dari semua penjuru hutan.
Kancil dan siput telah bersiap digaris start. Pemimpin lomba
mengangkat bendera, tanda lomba di mulai. Kancil berlari sangat
cepatnya. Semua tenaga dikeluarkannya. Tepuk tangan penonton kian
menggema, memberi semangat kepada kancil. Setelah lari sekian kilometer,
berhentilah kancil. Sambil napas terengah-engah dia memanggil.
Kancil : “Siput !” seru kancil.
Siput : “Ya, aku disini.”
Karena siput telah berada didepannya, kancilpun kembali lari sangat
cepat sampai tidak ada lagi tenaga yang tersisa. Kemudia dia pun
memanggil.
Kancil : “Siput !” teriak kancil lagi.
Siput : “Ya, aku disini.”
Berkali-kali selalu begitu. Sampai pada akhirnya kancil lunglai dan
tak dapat berlari lagi. Menyerahlah sang kancil dan mengakui
kekalahannya. Penonton terbengong-bengong.
Siput menyambut kemenangan itu dengan senyuman saja. Tidak ada loncatan kegirangan seperti pada umumnya pemenang lomba.
Ringkasan Ringkasan/Cerita Utama (bisa atau tidak) Orientasi Pendahuluan (Tahap Tugas = Pendahuluan) Kompleksitas Pengenalan Masalah (Tahap Tugas = Kemajuan) Evaluasi Konflik/Klimaks (Tahap Tugas = Konflik/Klimaks) Solusi Pemecahan Masalah (Tahap Tugas = Tindakan menurun ) /Anti-klimaks) Kode akhir ((boleh/tidak boleh) (tahap aksi = berakhir/berakhir)
Ringkasan Struktur Pelajaran Pelajaran Satu bulan telah berlalu sejak ia menguburkan istrinya, Mbah Tejo menghilang. Kemana perginya lelaki tua yang puluhan tahun menjadi kubur di Kampung Bo itu? Banyak yang menduga Mbah Tejo rugi banyak. Menjadi petugas pemakaman, selalu menjadi saksi orang yang hilang, bukan berarti Mbah Tejo tegar membiarkan istrinya Mbah Marti meninggalkannya bulan lalu. Orientasi Sedikit yang tahu apa yang dilakukan Mbah Tejo dan Mbah Marty di gubuk bobrok mereka di pinggir Kalitambun, kuburan yang menjadi ladang kerja Mbah Tejo selama puluhan tahun. Sepengetahuan orang, Mbah Marty Mbah sangat setia kepada Tejo. Setiap hari ia mencari pucuk atau daun singkong di kuburan yang akan dimakan Mbah.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh struktur teks cerita fabel
- contoh struktur teks cerita fabel
- contoh cerita fabel yang langsung tersusun dengan struktur teks fabel
- Apakah yang dimaksud dengan orientasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan komplikasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan resolusi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan koda dalam struktur teks cerita fabel ?
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- contoh teks cerita fabel menurut strukturnya
- contoh cerita fabel beserta struktur teks
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- tuliskan contoh teks cerita fabel dengan strukturnya
- Contoh teks cerita fabel beserta struktur nya
- contoh teks cerita moral/fabel beserta strukturnya
1. orientasi
2. komplikasi
3. resolusi
4. koda
1. orientasi (pengenalan tokoh ,tempat,dan waktu )
2. komplikasi ( permasalahan )
3. resolusi (pemecahan suatu masalah )
4. koda (perubahan watak tokoh )
contoh nya adalah cerita Si kancil
semut merah & semut hitam
Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang.
Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung.
Lalu,hujanpun berhenti dan semut merah datang untuk menyerang semut hitam.
“datang juga kau semut merah.” kata prajurit semut hitam
“Serang…”kapten semut hitam memerintahkan parjuritnya agar menyerang semut merah.
Setelah lama berperang , dari kedua bangsa tersebut tidak ada yang menang & kalah.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam.
Setelah mereka berdamai.Belalang datang menyerang kerajaan mereka.
karena merasa kesulitan.
prajurit semut hitam menawarkan kerja sama kepada semut merah.
Dan Raja semut merah setuju.
Setelah mereka menunggu belalang , belalangpun datang menyerang.
Dan kapten semut merah & hitam berteriak”serang….”
.Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya.Strukutur teks :
orientasi :Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang
Komplikasi :Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung
resolusi :.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam
koda :Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya
orientasi : pengenalan tokoh,latar,suasana
komplikasi : puncak masalah,paling rumit,konflik
resolusi : penyelesaian
koda : penutupan,biasanya didalamnya terdapat amanat
(ORIENTASI) Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di taman. Ia sangat senang karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang sangat indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu. Ia melihat sebuah kepompong yang menggantung diranting .Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana.”Hai,kepompong alangkah buruk nasibmu .kamu hanya bisa terdiam dan tergantung disitu .Ayo jalan-jalan lihat taman ini yang luas dan indah ini ,Bagaimana nasibmu bila rangting itu patah? “kepompong itu hanya terdiam. (KOMPLIKASI) Hingga pada suatu hari, semut berjalan jalan di taman itu, karena hujan taman itu di penuhi lumpur sehingga semut pun tergelincir dan jatuh ke lumpur,semut itu jatuh .Semut itu berteriak minta tolong sekencang mungkin. “Tolong,bantu aku ,aku mau tenggelam tolong…tolong…tolong aku!!!” (RESOLUSI) Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu terbang melintas kemudian kupu-kupu itu menjulurkan sebuah rangting ke arah semut. “Semut peganglah erat-erat ranting itu ,nanti aku akan mengangkat ranting itu ” Lalu si semut memegang erat-erat rangting itu ,dengan sekuat tenaga kupu-kupu mengankat ranting itu ,lalu kupu-kupu menurunkanya di tempat yang aman .Semut berterimakasih kepada kupu-kupu karena telah menolong nyawanya. (KODA) “Aku adalah kepompong yang pernah kau ejek “,kata si kupu-kupu.
ternyata kepompong yang dulu diejek nya sudah menyelamatkanya ,akhirnya sang semut pun berjanji tidak akan akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu .
SI ULAT SUTRA
Ada sepasang suami istri yang berumur sekitar 60 tahunan. ia merupakan seorang petani yang memiliki perkebunan murbei dengan berkecukupan yang sederhana. ketika sore hari pak tani pergi ke ladang murbei, ketika di jalan pak tani menemukan seekor ulat yang tergeletak di tanah, yang sedang menggeliat kepanasan. pak tani pun merasa kasian pada ulat itu dan membawa ulat itu ke perkebunan murbeinya. pak tani pun merasa senang karena ia merasa memiliki teman baru di perkebunannya, pak tani pun mengizinkan ulat sutra itu tinggal di ladang murbeinya. tapi dengan satu syarat kata pak tani. kau boleh mengajak teman-teman mu asal jangan merusak perkebunan murbeiku, karena itu adalah harta yang membantu kami makan dan itu pun sangat berkecukupan sekali. (pak tani tersenyum kecil) Sang ulat pun menyetujuinya dan mengajak teman-temannya ke ladang murbei itu.Pada keesokan harinya pak tani kembali ke kebun untuk melihat perkembangan kebunnya dan sekali ingin memanen buah murbei. ketika sampai di kebun pak tani melihat ladang perkebunannya habis tak tersisa. sehingga membuat pak tani marah pada ulat dan teman-temannya.
Pak tani pun berkat “kenapa engkau memakan semuanya, bukankah engkau janji akan menjaganya, pergi kau, aku tak ingin melihat kalian lagi”. pak tani pun sangat kkecewa pada ulat itu. (sambil pergi ke rumah)Sang ulat pun merasa bersalah dan sedih karena telah mengecewakan pak tani, lalu sang ulat pun berdoa pada tuhan agar mengubah dirinya menjadi kepompong, doa sang ulat pun terkabulkan. keesokan harinya pak tani kembali lagi ke ladang perkebunannya, ia merasa kaget pada saat melihat perkebunan murbeinya ia pun berkata dalam hatinya (Apa ini?)Dan pak tani pun menghampiri perkebunannya, ternyata yang ia lihat adalah kepompong ulat sutra. pak tani membawa satu persatu kepompong itu ke rumahnya, dan menceritakannya pada istrinya. Bu tani pun mendapat ide cemerlang dan pak tani segera mengambil jarum yang akan dipakainya. bu tani merajut baju dari benang kepompong itu dan memulai berjualan baju di pasaran.Pak tani senang karena mendapat uang yang lebih dari cukup. Pak tani dan bu tani tak lupa berterimakasih pada si ulat sutra dan teman-temannya itu, terutama kepada tuhan.
BAYANGAN DIRI
orientasi
Di sebuah desa tinggalah seekor kucing yang suka sekali mencuri makanan. Meski setiap hari kucing tersebut selalu diberi makan oleh pemilik rumah, dia tetap saja mencuri makanan.Pada suatu hari, pemilik kucing lupa memberi makan kucing peliharaanya. Sang kucing kini harus tinggal sendiri di rumah. Setiap hari dia pergi dari rumah kerumah lainnya, untuk mencuri makanan.
komplikasi
Sehingga, setiap hari mendapatkan makanan dengan cara mencuri di rumah penduduk sehingga membuat menjadi kucing tersebut menjadi kucing yang sangat rakus. Suatu hari sang kucing berhasil mendapatkan sepotong daging ayam goreng dari salah satu rumah penduduk. Ketika sang kucing pergi meninggalkan rumah dia berjalan melewati sebuah jembatan yang dibawahnya terdapat sungai yang airnya sangat jernih seperti cermin. Sang kucing melihat bayangan dirinya menggigit daging ayam di air.Sang kucing mengira bahwa kucing tersebut bukanlah dirinya, tampak membawa daging yang lebih besar dari dirinya hingga dia mencoba untuk merebut daging itu dari bayangannya, sang kucing membuka mulutnya dan bersiap menerkam bayangannya sendiri namun pada saat sang kucing membuka mulutnya sehingga daging itu jatuh dan hanyut terbawa arus sungai sang kucing kini melihat bayangannya sendiri tidak lagi membawa daging.
resolusi
Betapa bodohnya iri terhadap bayangan dirinya sendiri.
orientasi resolusi komplikasi koda
contoh teks cerita fabel : semut yang sombong
sturukturnya : orientasi , komplikasi , resolusi, koda
1. Orientasi, adalah bagian awal dari sebuah cerita fabel. Orientasi berisi pengenalan dari cerita fabel, seperti pengenalan background, pengenalan tokoh, maupun latar tempat dan waktu.
2. Komplikasi, merupan klimaks dari cerita, berisi puncak permasalahan yang dialami tokoh.
3. Resolusi, berisi pemecahan masalah yang dialami tokoh.
4. Koda, merupakan bagian akhir dari cerita. Biasanya berisi pesan dan amanat yang ada pada cerita fabel tersebut.
contoh
Kupu-Kupu Berhati Mulia1.Orientasi
Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalanjalan di taman. Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu.
2. Komplikasi
Ia melihat sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek yang tidak bisa pergi ke mana-mana.
“Hei, kepompong alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di ranting itu. Ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibmu jika ranting itu patah?”
Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke tempat ia suka. Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar dari tubuhnya. Sang semut merasa bahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si kepompong hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan, di mana-mana terdapat genangan lumpur. Lumpur yang licin membuat semut tergelincir ke dalam lumpur. Ia terjatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan itu. Semut berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan. “ Tolong, bantu aku! Aku mau tenggelam, tolong…, tolong….!3. Resolusi
Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu yang terbang melintas. Kemudian, kupu-kupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut.
“Semut, peganglah erat-erat ranting itu! Nanti aku akan mengangkat ranting itu.”
Lalu, sang semut memegang erat ranting itu. Si kupu-kupu mengangkat ranting itu dan menurunkannya di tempat yang aman. Kemudian, sang semut berterima kasih kepada kupu-kupu karena kupu-kupu telah menyelamatkan nyawanya. Ia memuji kupu-kupu sebagai binatang yang hebat dan terpuji.
Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut. “Aku adalah kepompong yang pernah diejek,” kata si kupukupu. Ternyata, kepompong yang dulu ia ejek sudah menyelamatkan dirinya.”4. Koda
Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu bahwa dia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
contoh ceritan kelinci dan kura-kura
orientasi: pada suatu haridi hutan yang damai ada seekor kelinci yang sombong, ia selalu mngejek si kura-kura yang berjalan lambat
komplikasi: si kelinci yg sombong mengajak lomba lari dengan kura kura dan warga hutan sebagai jurinya
resolusi: akhirnya kura-kura menang dan si kelinci kalah karena dia tertidur saat lomba lari
Koda: jangan membanggakan diri sendiri, karena diatas langit masih ada langit, dan dibalik kekurangan pasti ada kelbihan yang terpendam
FABEL KANCIL DAN SIPUT LOMBA LARI
Suatu hari kancil bertemu dengan siput dipinggir kali. Melihat
siput merangkak dengan lambatnya, sang kancil dengan sombong dan
angkuhnya berkata.
Kancil : “Hai siput, beranikah kamu lomba lari denganku ?”
( ajakan terasa sangat mengejek siput, berpikir sebentar, lalu menjawab )
Siput : “Baiklah, aku terima ajakanmu dan jangan malu kalau nanti kamu sendiri yang kalah.”
Kancil : “Tidak bisa, masa jago lari sedunia mau dikalahkan
olehmu, siput, binatang perangkak kelas wahid di dunia.” ejek kancil.
Kancil : “Baiklah, ayo cepat kita tentukan larinya !” jawab kancil.
Siput : “Bagaimana kalau hari minggu besok, agar banyak yang menonton.” Kata siput.
Kancil : “Oke, aku setuju.” Jawab kancil.
Sambil menunggu hari yang telah ditentukan itu, siput mengatur
taktik. Segera dia kumpulkan bangsa siput sebanyak-banyaknya. Dalam
pertemuan itu, siput membakar semangat kawan-kawannya dan dengan geram
mereka ingin mempermalukan kancil dihadapan umum. Dalam musyawarah itu,
disepakatilah dengan suara bulat bahwa dalam lomba nanti setiap siput
ditugaskan berdiri diantara rerumputan di pinggir kali. Diaturlah tempat
mereka masing-masing. Bila kancil memanggil maka siput yang didepannya
itu yang menjawab begitu seterusnya.
Sampailah saat yang ditunggu itu. Penonton pun sangat penuh. Para penonton datang dari semua penjuru hutan.
Kancil dan siput telah bersiap digaris start. Pemimpin lomba
mengangkat bendera, tanda lomba di mulai. Kancil berlari sangat
cepatnya. Semua tenaga dikeluarkannya. Tepuk tangan penonton kian
menggema, memberi semangat kepada kancil. Setelah lari sekian kilometer,
berhentilah kancil. Sambil napas terengah-engah dia memanggil.
Kancil : “Siput !” seru kancil.
Siput : “Ya, aku disini.”
Karena siput telah berada didepannya, kancilpun kembali lari sangat
cepat sampai tidak ada lagi tenaga yang tersisa. Kemudia dia pun
memanggil.
Kancil : “Siput !” teriak kancil lagi.
Siput : “Ya, aku disini.”
Berkali-kali selalu begitu. Sampai pada akhirnya kancil lunglai dan
tak dapat berlari lagi. Menyerahlah sang kancil dan mengakui
kekalahannya. Penonton terbengong-bengong.
Siput menyambut kemenangan itu dengan senyuman saja. Tidak ada loncatan kegirangan seperti pada umumnya pemenang lomba.
Narrative Text. Penjelasan, Fungsi, Struktur, Dan Contohnya
Hanya saja kedua nenek itu tidak ada di sekitar kuburan pagi itu, gubuk bobrok itu tampak sepi. Bohlam oranye 5 watt yang tergantung di langit-langit masih menyala. “Mbah…Mbah…” teriak Warjiman, seorang laki-laki yang setiap pagi melewati Kalitambun untuk menuju ke ladangnya. Dia adalah orang pertama yang ragu. Tidak ada yang menjawab dari balik gubuk. Dia melihat ke arah tepi gubuk. Ia melirik Kalitambun, namun tidak bisa melihat di mana kedua rumah itu berada. Varjiman mengetuk pintu. “Ibu!!!” Varjiman berteriak keras. Bukannya tidak sopan, tapi harus memanggil MBEH Tejo dan MBEH Marty lebih keras. Tapi tidak ada yang menjawab. Varjiman perlahan membuka pintu kayu itu, yang bagian bawahnya hampir dimakan rayap. Sungai kecil. Suara pintu terbuka terdengar. Kepalanya melihat ke dalam gubuk. “Ya Tuhan!” Varjiman terkejut. Ia mendapati Mbah Tejo sedang melipat kaki menghadap seseorang yang sedang tidur di sebelahnya sambil ditutupi kain. “Mbah…” bisik Varzimon. Namun tidak ada balasan yang diterima. Varjiman mencoba menerobos masuk dan melakukan kontak. “Innalillahiii…” Varjiman terdiam. Sambil berdiri, ia terkejut melihat Mbah Tejo di depan mayat istrinya.
14 Struktur Pelajaran Penilaian Masyarakat desa berbondong-bondong mendatangi Mbah Tejo. Tapi semua orang saling memandang. Siapa yang mau gali kubur, satu-satunya penggali kubur di Kampung Bo adalah Mbah Tejo yang belum berkutik di depan jenazah kekasihnya. “Pak Ustad, siapa yang mau menggali kubur?” Tuan Kuvu bertanya. “Kamu dan semua orang di sini,” dia menjelaskan. “Pak Ustad juga menggali, ya?” Pak Kuvu bertanya lagi dengan harapan bisa ditunjukkan cara menggali yang benar. “Tugasku adalah memimpin salat.” tidak bisa. “Kami berbagi hadiahnya,” katanya singkat. Tekad: Semua orang berlari untuk mengambil sekop. Semua orang mulai menggali. Hanya satu orang yang menggali dalam satu waktu. Sampai semua orang berbagi hadiahnya. Mbah Tejo kemudian menggendong Mbah Marty. Dia tidak ingin orang lain membawanya, apalagi membawanya ke peti mati.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh struktur teks cerita fabel
- contoh struktur teks cerita fabel
- contoh cerita fabel yang langsung tersusun dengan struktur teks fabel
- Apakah yang dimaksud dengan orientasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan komplikasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan resolusi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan koda dalam struktur teks cerita fabel ?
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- contoh teks cerita fabel menurut strukturnya
- contoh cerita fabel beserta struktur teks
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- tuliskan contoh teks cerita fabel dengan strukturnya
- Contoh teks cerita fabel beserta struktur nya
- contoh teks cerita moral/fabel beserta strukturnya
1. orientasi
2. komplikasi
3. resolusi
4. koda
1. orientasi (pengenalan tokoh ,tempat,dan waktu )
2. komplikasi ( permasalahan )
3. resolusi (pemecahan suatu masalah )
4. koda (perubahan watak tokoh )
contoh nya adalah cerita Si kancil
semut merah & semut hitam
Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang.
Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung.
Lalu,hujanpun berhenti dan semut merah datang untuk menyerang semut hitam.
“datang juga kau semut merah.” kata prajurit semut hitam
“Serang…”kapten semut hitam memerintahkan parjuritnya agar menyerang semut merah.
Setelah lama berperang , dari kedua bangsa tersebut tidak ada yang menang & kalah.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam.
Setelah mereka berdamai.Belalang datang menyerang kerajaan mereka.
karena merasa kesulitan.
prajurit semut hitam menawarkan kerja sama kepada semut merah.
Dan Raja semut merah setuju.
Setelah mereka menunggu belalang , belalangpun datang menyerang.
Dan kapten semut merah & hitam berteriak”serang….”
.Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya.Strukutur teks :
orientasi :Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang
Komplikasi :Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung
resolusi :.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam
koda :Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya
orientasi : pengenalan tokoh,latar,suasana
komplikasi : puncak masalah,paling rumit,konflik
resolusi : penyelesaian
koda : penutupan,biasanya didalamnya terdapat amanat
(ORIENTASI) Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di taman. Ia sangat senang karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang sangat indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu. Ia melihat sebuah kepompong yang menggantung diranting .Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana.”Hai,kepompong alangkah buruk nasibmu .kamu hanya bisa terdiam dan tergantung disitu .Ayo jalan-jalan lihat taman ini yang luas dan indah ini ,Bagaimana nasibmu bila rangting itu patah? “kepompong itu hanya terdiam. (KOMPLIKASI) Hingga pada suatu hari, semut berjalan jalan di taman itu, karena hujan taman itu di penuhi lumpur sehingga semut pun tergelincir dan jatuh ke lumpur,semut itu jatuh .Semut itu berteriak minta tolong sekencang mungkin. “Tolong,bantu aku ,aku mau tenggelam tolong…tolong…tolong aku!!!” (RESOLUSI) Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu terbang melintas kemudian kupu-kupu itu menjulurkan sebuah rangting ke arah semut. “Semut peganglah erat-erat ranting itu ,nanti aku akan mengangkat ranting itu ” Lalu si semut memegang erat-erat rangting itu ,dengan sekuat tenaga kupu-kupu mengankat ranting itu ,lalu kupu-kupu menurunkanya di tempat yang aman .Semut berterimakasih kepada kupu-kupu karena telah menolong nyawanya. (KODA) “Aku adalah kepompong yang pernah kau ejek “,kata si kupu-kupu.
ternyata kepompong yang dulu diejek nya sudah menyelamatkanya ,akhirnya sang semut pun berjanji tidak akan akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu .
SI ULAT SUTRA
Ada sepasang suami istri yang berumur sekitar 60 tahunan. ia merupakan seorang petani yang memiliki perkebunan murbei dengan berkecukupan yang sederhana. ketika sore hari pak tani pergi ke ladang murbei, ketika di jalan pak tani menemukan seekor ulat yang tergeletak di tanah, yang sedang menggeliat kepanasan. pak tani pun merasa kasian pada ulat itu dan membawa ulat itu ke perkebunan murbeinya. pak tani pun merasa senang karena ia merasa memiliki teman baru di perkebunannya, pak tani pun mengizinkan ulat sutra itu tinggal di ladang murbeinya. tapi dengan satu syarat kata pak tani. kau boleh mengajak teman-teman mu asal jangan merusak perkebunan murbeiku, karena itu adalah harta yang membantu kami makan dan itu pun sangat berkecukupan sekali. (pak tani tersenyum kecil) Sang ulat pun menyetujuinya dan mengajak teman-temannya ke ladang murbei itu.Pada keesokan harinya pak tani kembali ke kebun untuk melihat perkembangan kebunnya dan sekali ingin memanen buah murbei. ketika sampai di kebun pak tani melihat ladang perkebunannya habis tak tersisa. sehingga membuat pak tani marah pada ulat dan teman-temannya.
Pak tani pun berkat “kenapa engkau memakan semuanya, bukankah engkau janji akan menjaganya, pergi kau, aku tak ingin melihat kalian lagi”. pak tani pun sangat kkecewa pada ulat itu. (sambil pergi ke rumah)Sang ulat pun merasa bersalah dan sedih karena telah mengecewakan pak tani, lalu sang ulat pun berdoa pada tuhan agar mengubah dirinya menjadi kepompong, doa sang ulat pun terkabulkan. keesokan harinya pak tani kembali lagi ke ladang perkebunannya, ia merasa kaget pada saat melihat perkebunan murbeinya ia pun berkata dalam hatinya (Apa ini?)Dan pak tani pun menghampiri perkebunannya, ternyata yang ia lihat adalah kepompong ulat sutra. pak tani membawa satu persatu kepompong itu ke rumahnya, dan menceritakannya pada istrinya. Bu tani pun mendapat ide cemerlang dan pak tani segera mengambil jarum yang akan dipakainya. bu tani merajut baju dari benang kepompong itu dan memulai berjualan baju di pasaran.Pak tani senang karena mendapat uang yang lebih dari cukup. Pak tani dan bu tani tak lupa berterimakasih pada si ulat sutra dan teman-temannya itu, terutama kepada tuhan.
BAYANGAN DIRI
orientasi
Di sebuah desa tinggalah seekor kucing yang suka sekali mencuri makanan. Meski setiap hari kucing tersebut selalu diberi makan oleh pemilik rumah, dia tetap saja mencuri makanan.Pada suatu hari, pemilik kucing lupa memberi makan kucing peliharaanya. Sang kucing kini harus tinggal sendiri di rumah. Setiap hari dia pergi dari rumah kerumah lainnya, untuk mencuri makanan.
komplikasi
Sehingga, setiap hari mendapatkan makanan dengan cara mencuri di rumah penduduk sehingga membuat menjadi kucing tersebut menjadi kucing yang sangat rakus. Suatu hari sang kucing berhasil mendapatkan sepotong daging ayam goreng dari salah satu rumah penduduk. Ketika sang kucing pergi meninggalkan rumah dia berjalan melewati sebuah jembatan yang dibawahnya terdapat sungai yang airnya sangat jernih seperti cermin. Sang kucing melihat bayangan dirinya menggigit daging ayam di air.Sang kucing mengira bahwa kucing tersebut bukanlah dirinya, tampak membawa daging yang lebih besar dari dirinya hingga dia mencoba untuk merebut daging itu dari bayangannya, sang kucing membuka mulutnya dan bersiap menerkam bayangannya sendiri namun pada saat sang kucing membuka mulutnya sehingga daging itu jatuh dan hanyut terbawa arus sungai sang kucing kini melihat bayangannya sendiri tidak lagi membawa daging.
resolusi
Betapa bodohnya iri terhadap bayangan dirinya sendiri.
orientasi resolusi komplikasi koda
contoh teks cerita fabel : semut yang sombong
sturukturnya : orientasi , komplikasi , resolusi, koda
1. Orientasi, adalah bagian awal dari sebuah cerita fabel. Orientasi berisi pengenalan dari cerita fabel, seperti pengenalan background, pengenalan tokoh, maupun latar tempat dan waktu.
2. Komplikasi, merupan klimaks dari cerita, berisi puncak permasalahan yang dialami tokoh.
3. Resolusi, berisi pemecahan masalah yang dialami tokoh.
4. Koda, merupakan bagian akhir dari cerita. Biasanya berisi pesan dan amanat yang ada pada cerita fabel tersebut.
contoh
Kupu-Kupu Berhati Mulia1.Orientasi
Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalanjalan di taman. Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu.
2. Komplikasi
Ia melihat sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek yang tidak bisa pergi ke mana-mana.
“Hei, kepompong alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di ranting itu. Ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibmu jika ranting itu patah?”
Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke tempat ia suka. Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar dari tubuhnya. Sang semut merasa bahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si kepompong hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan, di mana-mana terdapat genangan lumpur. Lumpur yang licin membuat semut tergelincir ke dalam lumpur. Ia terjatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan itu. Semut berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan. “ Tolong, bantu aku! Aku mau tenggelam, tolong…, tolong….!3. Resolusi
Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu yang terbang melintas. Kemudian, kupu-kupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut.
“Semut, peganglah erat-erat ranting itu! Nanti aku akan mengangkat ranting itu.”
Lalu, sang semut memegang erat ranting itu. Si kupu-kupu mengangkat ranting itu dan menurunkannya di tempat yang aman. Kemudian, sang semut berterima kasih kepada kupu-kupu karena kupu-kupu telah menyelamatkan nyawanya. Ia memuji kupu-kupu sebagai binatang yang hebat dan terpuji.
Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut. “Aku adalah kepompong yang pernah diejek,” kata si kupukupu. Ternyata, kepompong yang dulu ia ejek sudah menyelamatkan dirinya.”4. Koda
Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu bahwa dia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
contoh ceritan kelinci dan kura-kura
orientasi: pada suatu haridi hutan yang damai ada seekor kelinci yang sombong, ia selalu mngejek si kura-kura yang berjalan lambat
komplikasi: si kelinci yg sombong mengajak lomba lari dengan kura kura dan warga hutan sebagai jurinya
resolusi: akhirnya kura-kura menang dan si kelinci kalah karena dia tertidur saat lomba lari
Koda: jangan membanggakan diri sendiri, karena diatas langit masih ada langit, dan dibalik kekurangan pasti ada kelbihan yang terpendam
FABEL KANCIL DAN SIPUT LOMBA LARI
Suatu hari kancil bertemu dengan siput dipinggir kali. Melihat
siput merangkak dengan lambatnya, sang kancil dengan sombong dan
angkuhnya berkata.
Kancil : “Hai siput, beranikah kamu lomba lari denganku ?”
( ajakan terasa sangat mengejek siput, berpikir sebentar, lalu menjawab )
Siput : “Baiklah, aku terima ajakanmu dan jangan malu kalau nanti kamu sendiri yang kalah.”
Kancil : “Tidak bisa, masa jago lari sedunia mau dikalahkan
olehmu, siput, binatang perangkak kelas wahid di dunia.” ejek kancil.
Kancil : “Baiklah, ayo cepat kita tentukan larinya !” jawab kancil.
Siput : “Bagaimana kalau hari minggu besok, agar banyak yang menonton.” Kata siput.
Kancil : “Oke, aku setuju.” Jawab kancil.
Sambil menunggu hari yang telah ditentukan itu, siput mengatur
taktik. Segera dia kumpulkan bangsa siput sebanyak-banyaknya. Dalam
pertemuan itu, siput membakar semangat kawan-kawannya dan dengan geram
mereka ingin mempermalukan kancil dihadapan umum. Dalam musyawarah itu,
disepakatilah dengan suara bulat bahwa dalam lomba nanti setiap siput
ditugaskan berdiri diantara rerumputan di pinggir kali. Diaturlah tempat
mereka masing-masing. Bila kancil memanggil maka siput yang didepannya
itu yang menjawab begitu seterusnya.
Sampailah saat yang ditunggu itu. Penonton pun sangat penuh. Para penonton datang dari semua penjuru hutan.
Kancil dan siput telah bersiap digaris start. Pemimpin lomba
mengangkat bendera, tanda lomba di mulai. Kancil berlari sangat
cepatnya. Semua tenaga dikeluarkannya. Tepuk tangan penonton kian
menggema, memberi semangat kepada kancil. Setelah lari sekian kilometer,
berhentilah kancil. Sambil napas terengah-engah dia memanggil.
Kancil : “Siput !” seru kancil.
Siput : “Ya, aku disini.”
Karena siput telah berada didepannya, kancilpun kembali lari sangat
cepat sampai tidak ada lagi tenaga yang tersisa. Kemudia dia pun
memanggil.
Kancil : “Siput !” teriak kancil lagi.
Siput : “Ya, aku disini.”
Berkali-kali selalu begitu. Sampai pada akhirnya kancil lunglai dan
tak dapat berlari lagi. Menyerahlah sang kancil dan mengakui
kekalahannya. Penonton terbengong-bengong.
Siput menyambut kemenangan itu dengan senyuman saja. Tidak ada loncatan kegirangan seperti pada umumnya pemenang lomba.
15 Struktur Pelajaran Coda Ambil Usai menggali kubur, Mbah Tejo segera menidurkan istrinya menghadap kiblat. Dan tidak ada seorang pun yang turun. Semua orang mengizinkan Mbah Tejo menikmati pemakaman istrinya. Di akhir doa, Shri Ustad meminta masyarakat yang menggali untuk menutup kembali kuburan dengan tanah. Setelah makam Mbah Martí rata dengan tanah, Mbah Tejo sudah tidak terlihat lagi. Semua orang melihat ke kiri dan ke kanan. Perhatian semua orang tertuju pada Kalitambun. Mabah Tejo sudah tiada, Ustad Sahib tak tahu kemana perginya kakek yang dikuburkan. Mungkin sudah saatnya mencari kuburan baru di Kampung Bo.
Analisislah Cerita Fabel
Agar situs web ini berfungsi, kami mencatat data pengguna dan membaginya dengan pemroses. Untuk menggunakan situs web ini, Anda harus menerima Kebijakan Privasi kami, termasuk Kebijakan Cookie kami.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh struktur teks cerita fabel
- contoh struktur teks cerita fabel
- contoh cerita fabel yang langsung tersusun dengan struktur teks fabel
- Apakah yang dimaksud dengan orientasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan komplikasi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan resolusi dalam struktur teks cerita fabel ?Apakah yang dimaksud dengan koda dalam struktur teks cerita fabel ?
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- contoh teks cerita fabel menurut strukturnya
- contoh cerita fabel beserta struktur teks
- contoh teks cerita fabel beserta strukturnya
- tuliskan contoh teks cerita fabel dengan strukturnya
- Contoh teks cerita fabel beserta struktur nya
- contoh teks cerita moral/fabel beserta strukturnya
1. orientasi
2. komplikasi
3. resolusi
4. koda
1. orientasi (pengenalan tokoh ,tempat,dan waktu )
2. komplikasi ( permasalahan )
3. resolusi (pemecahan suatu masalah )
4. koda (perubahan watak tokoh )
contoh nya adalah cerita Si kancil
semut merah & semut hitam
Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang.
Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung.
Lalu,hujanpun berhenti dan semut merah datang untuk menyerang semut hitam.
“datang juga kau semut merah.” kata prajurit semut hitam
“Serang…”kapten semut hitam memerintahkan parjuritnya agar menyerang semut merah.
Setelah lama berperang , dari kedua bangsa tersebut tidak ada yang menang & kalah.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam.
Setelah mereka berdamai.Belalang datang menyerang kerajaan mereka.
karena merasa kesulitan.
prajurit semut hitam menawarkan kerja sama kepada semut merah.
Dan Raja semut merah setuju.
Setelah mereka menunggu belalang , belalangpun datang menyerang.
Dan kapten semut merah & hitam berteriak”serang….”
.Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya.Strukutur teks :
orientasi :Dikisahkan hiduplah kedua bangsa semut hitam & semut merah.Kedua bangsa tersebut selalu berperang
Komplikasi :Suatu hari kedua bangsa tersebut berperang . Ditengah peperangan hujan turun
sehingga semut semut berhenti berperang dan mencari tempat berlindung
resolusi :.Raja dari semut merah menawarkan untuk berdamai kepada bangsa semut hitam
koda :Dan akhirnya,dia menang melawan belalang karena mereka menyatukan kekuatannya
orientasi : pengenalan tokoh,latar,suasana
komplikasi : puncak masalah,paling rumit,konflik
resolusi : penyelesaian
koda : penutupan,biasanya didalamnya terdapat amanat
(ORIENTASI) Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalan-jalan di taman. Ia sangat senang karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang sangat indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu. Ia melihat sebuah kepompong yang menggantung diranting .Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek dan tidak bisa pergi ke mana-mana.”Hai,kepompong alangkah buruk nasibmu .kamu hanya bisa terdiam dan tergantung disitu .Ayo jalan-jalan lihat taman ini yang luas dan indah ini ,Bagaimana nasibmu bila rangting itu patah? “kepompong itu hanya terdiam. (KOMPLIKASI) Hingga pada suatu hari, semut berjalan jalan di taman itu, karena hujan taman itu di penuhi lumpur sehingga semut pun tergelincir dan jatuh ke lumpur,semut itu jatuh .Semut itu berteriak minta tolong sekencang mungkin. “Tolong,bantu aku ,aku mau tenggelam tolong…tolong…tolong aku!!!” (RESOLUSI) Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu terbang melintas kemudian kupu-kupu itu menjulurkan sebuah rangting ke arah semut. “Semut peganglah erat-erat ranting itu ,nanti aku akan mengangkat ranting itu ” Lalu si semut memegang erat-erat rangting itu ,dengan sekuat tenaga kupu-kupu mengankat ranting itu ,lalu kupu-kupu menurunkanya di tempat yang aman .Semut berterimakasih kepada kupu-kupu karena telah menolong nyawanya. (KODA) “Aku adalah kepompong yang pernah kau ejek “,kata si kupu-kupu.
ternyata kepompong yang dulu diejek nya sudah menyelamatkanya ,akhirnya sang semut pun berjanji tidak akan akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu .
SI ULAT SUTRA
Ada sepasang suami istri yang berumur sekitar 60 tahunan. ia merupakan seorang petani yang memiliki perkebunan murbei dengan berkecukupan yang sederhana. ketika sore hari pak tani pergi ke ladang murbei, ketika di jalan pak tani menemukan seekor ulat yang tergeletak di tanah, yang sedang menggeliat kepanasan. pak tani pun merasa kasian pada ulat itu dan membawa ulat itu ke perkebunan murbeinya. pak tani pun merasa senang karena ia merasa memiliki teman baru di perkebunannya, pak tani pun mengizinkan ulat sutra itu tinggal di ladang murbeinya. tapi dengan satu syarat kata pak tani. kau boleh mengajak teman-teman mu asal jangan merusak perkebunan murbeiku, karena itu adalah harta yang membantu kami makan dan itu pun sangat berkecukupan sekali. (pak tani tersenyum kecil) Sang ulat pun menyetujuinya dan mengajak teman-temannya ke ladang murbei itu.Pada keesokan harinya pak tani kembali ke kebun untuk melihat perkembangan kebunnya dan sekali ingin memanen buah murbei. ketika sampai di kebun pak tani melihat ladang perkebunannya habis tak tersisa. sehingga membuat pak tani marah pada ulat dan teman-temannya.
Pak tani pun berkat “kenapa engkau memakan semuanya, bukankah engkau janji akan menjaganya, pergi kau, aku tak ingin melihat kalian lagi”. pak tani pun sangat kkecewa pada ulat itu. (sambil pergi ke rumah)Sang ulat pun merasa bersalah dan sedih karena telah mengecewakan pak tani, lalu sang ulat pun berdoa pada tuhan agar mengubah dirinya menjadi kepompong, doa sang ulat pun terkabulkan. keesokan harinya pak tani kembali lagi ke ladang perkebunannya, ia merasa kaget pada saat melihat perkebunan murbeinya ia pun berkata dalam hatinya (Apa ini?)Dan pak tani pun menghampiri perkebunannya, ternyata yang ia lihat adalah kepompong ulat sutra. pak tani membawa satu persatu kepompong itu ke rumahnya, dan menceritakannya pada istrinya. Bu tani pun mendapat ide cemerlang dan pak tani segera mengambil jarum yang akan dipakainya. bu tani merajut baju dari benang kepompong itu dan memulai berjualan baju di pasaran.Pak tani senang karena mendapat uang yang lebih dari cukup. Pak tani dan bu tani tak lupa berterimakasih pada si ulat sutra dan teman-temannya itu, terutama kepada tuhan.
BAYANGAN DIRI
orientasi
Di sebuah desa tinggalah seekor kucing yang suka sekali mencuri makanan. Meski setiap hari kucing tersebut selalu diberi makan oleh pemilik rumah, dia tetap saja mencuri makanan.Pada suatu hari, pemilik kucing lupa memberi makan kucing peliharaanya. Sang kucing kini harus tinggal sendiri di rumah. Setiap hari dia pergi dari rumah kerumah lainnya, untuk mencuri makanan.
komplikasi
Sehingga, setiap hari mendapatkan makanan dengan cara mencuri di rumah penduduk sehingga membuat menjadi kucing tersebut menjadi kucing yang sangat rakus. Suatu hari sang kucing berhasil mendapatkan sepotong daging ayam goreng dari salah satu rumah penduduk. Ketika sang kucing pergi meninggalkan rumah dia berjalan melewati sebuah jembatan yang dibawahnya terdapat sungai yang airnya sangat jernih seperti cermin. Sang kucing melihat bayangan dirinya menggigit daging ayam di air.Sang kucing mengira bahwa kucing tersebut bukanlah dirinya, tampak membawa daging yang lebih besar dari dirinya hingga dia mencoba untuk merebut daging itu dari bayangannya, sang kucing membuka mulutnya dan bersiap menerkam bayangannya sendiri namun pada saat sang kucing membuka mulutnya sehingga daging itu jatuh dan hanyut terbawa arus sungai sang kucing kini melihat bayangannya sendiri tidak lagi membawa daging.
resolusi
Betapa bodohnya iri terhadap bayangan dirinya sendiri.
orientasi resolusi komplikasi koda
contoh teks cerita fabel : semut yang sombong
sturukturnya : orientasi , komplikasi , resolusi, koda
1. Orientasi, adalah bagian awal dari sebuah cerita fabel. Orientasi berisi pengenalan dari cerita fabel, seperti pengenalan background, pengenalan tokoh, maupun latar tempat dan waktu.
2. Komplikasi, merupan klimaks dari cerita, berisi puncak permasalahan yang dialami tokoh.
3. Resolusi, berisi pemecahan masalah yang dialami tokoh.
4. Koda, merupakan bagian akhir dari cerita. Biasanya berisi pesan dan amanat yang ada pada cerita fabel tersebut.
contoh
Kupu-Kupu Berhati Mulia1.Orientasi
Dikisahkan pada suatu hari yang cerah ada seekor semut berjalanjalan di taman. Ia sangat bahagia karena bisa berjalan-jalan melihat taman yang indah. Sang semut berkeliling taman sambil menyapa binatang-binatang yang berada di taman itu.
2. Komplikasi
Ia melihat sebuah kepompong di atas pohon. Sang semut mengejek bentuk kepompong yang jelek yang tidak bisa pergi ke mana-mana.
“Hei, kepompong alangkah jelek nasibmu. Kamu hanya bisa menggantung di ranting itu. Ayo jalan-jalan, lihat dunia yang luas ini. Bagaimana nasibmu jika ranting itu patah?”
Sang semut selalu membanggakan dirinya yang bisa pergi ke tempat ia suka. Bahkan, sang semut kuat mengangkat beban yang lebih besar dari tubuhnya. Sang semut merasa bahwa dirinya adalah binatang yang paling hebat. Si kepompong hanya diam saja mendengar ejekan tersebut.
Pada suatu pagi sang semut kembali berjalan ke taman itu. Karena hujan, di mana-mana terdapat genangan lumpur. Lumpur yang licin membuat semut tergelincir ke dalam lumpur. Ia terjatuh ke dalam lumpur. Sang semut hampir tenggelam dalam genangan itu. Semut berteriak sekencang mungkin untuk meminta bantuan. “ Tolong, bantu aku! Aku mau tenggelam, tolong…, tolong….!3. Resolusi
Untunglah saat itu ada seekor kupu-kupu yang terbang melintas. Kemudian, kupu-kupu menjulurkan sebuah ranting ke arah semut.
“Semut, peganglah erat-erat ranting itu! Nanti aku akan mengangkat ranting itu.”
Lalu, sang semut memegang erat ranting itu. Si kupu-kupu mengangkat ranting itu dan menurunkannya di tempat yang aman. Kemudian, sang semut berterima kasih kepada kupu-kupu karena kupu-kupu telah menyelamatkan nyawanya. Ia memuji kupu-kupu sebagai binatang yang hebat dan terpuji.
Mendengar pujian itu, kupu-kupu berkata kepada semut. “Aku adalah kepompong yang pernah diejek,” kata si kupukupu. Ternyata, kepompong yang dulu ia ejek sudah menyelamatkan dirinya.”4. Koda
Akhirnya, sang semut berjanji kepada kupu-kupu bahwa dia tidak akan menghina semua makhluk ciptaan Tuhan yang ada di taman itu.
contoh ceritan kelinci dan kura-kura
orientasi: pada suatu haridi hutan yang damai ada seekor kelinci yang sombong, ia selalu mngejek si kura-kura yang berjalan lambat
komplikasi: si kelinci yg sombong mengajak lomba lari dengan kura kura dan warga hutan sebagai jurinya
resolusi: akhirnya kura-kura menang dan si kelinci kalah karena dia tertidur saat lomba lari
Koda: jangan membanggakan diri sendiri, karena diatas langit masih ada langit, dan dibalik kekurangan pasti ada kelbihan yang terpendam
FABEL KANCIL DAN SIPUT LOMBA LARI
Suatu hari kancil bertemu dengan siput dipinggir kali. Melihat
siput merangkak dengan lambatnya, sang kancil dengan sombong dan
angkuhnya berkata.
Kancil : “Hai siput, beranikah kamu lomba lari denganku ?”
( ajakan terasa sangat mengejek siput, berpikir sebentar, lalu menjawab )
Siput : “Baiklah, aku terima ajakanmu dan jangan malu kalau nanti kamu sendiri yang kalah.”
Kancil : “Tidak bisa, masa jago lari sedunia mau dikalahkan
olehmu, siput, binatang perangkak kelas wahid di dunia.” ejek kancil.
Kancil : “Baiklah, ayo cepat kita tentukan larinya !” jawab kancil.
Siput : “Bagaimana kalau hari minggu besok, agar banyak yang menonton.” Kata siput.
Kancil : “Oke, aku setuju.” Jawab kancil.
Sambil menunggu hari yang telah ditentukan itu, siput mengatur
taktik. Segera dia kumpulkan bangsa siput sebanyak-banyaknya. Dalam
pertemuan itu, siput membakar semangat kawan-kawannya dan dengan geram
mereka ingin mempermalukan kancil dihadapan umum. Dalam musyawarah itu,
disepakatilah dengan suara bulat bahwa dalam lomba nanti setiap siput
ditugaskan berdiri diantara rerumputan di pinggir kali. Diaturlah tempat
mereka masing-masing. Bila kancil memanggil maka siput yang didepannya
itu yang menjawab begitu seterusnya.
Sampailah saat yang ditunggu itu. Penonton pun sangat penuh. Para penonton datang dari semua penjuru hutan.
Kancil dan siput telah bersiap digaris start. Pemimpin lomba
mengangkat bendera, tanda lomba di mulai. Kancil berlari sangat
cepatnya. Semua tenaga dikeluarkannya. Tepuk tangan penonton kian
menggema, memberi semangat kepada kancil. Setelah lari sekian kilometer,
berhentilah kancil. Sambil napas terengah-engah dia memanggil.
Kancil : “Siput !” seru kancil.
Siput : “Ya, aku disini.”
Karena siput telah berada didepannya, kancilpun kembali lari sangat
cepat sampai tidak ada lagi tenaga yang tersisa. Kemudia dia pun
memanggil.
Kancil : “Siput !” teriak kancil lagi.
Siput : “Ya, aku disini.”
Berkali-kali selalu begitu. Sampai pada akhirnya kancil lunglai dan
tak dapat berlari lagi. Menyerahlah sang kancil dan mengakui
kekalahannya. Penonton terbengong-bengong.
Siput menyambut kemenangan itu dengan senyuman saja. Tidak ada loncatan kegirangan seperti pada umumnya pemenang lomba.
Struktur teks fabel, contoh struktur teks fabel, contoh struktur teks editorial, struktur cerita fabel, teks cerita fabel, pengertian teks cerita fabel, contoh struktur teks laporan observasi, contoh cerita teks fabel, contoh teks narrative fabel, struktur teks cerita fabel, contoh struktur teks laporan hasil observasi, contoh teks fabel