Contoh Teks Negosiasi Dengan Teman Sebangku – Bernegosiasi dengan rekan kerja juga bisa dilatarbelakangi oleh berbagai alasan. Tanpa negosiasi, permasalahan tidak dapat diselesaikan secara efektif.
Sebelum mempelajari kompromi dan contoh teks kompromi bersama teman sekelasmu, ada baiknya kamu memahami apa itu teks kompromi.
Contoh Teks Negosiasi Dengan Teman Sebangku
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Teks ini dapat menjadi contoh negosiasi yang terjadi dan diwujudkan dalam bentuk tertulis, atau bahkan negosiasi itu sendiri.
Apakah Kedua Teks Tersebut Termasuk Dalam Teks Negosiasi? Jelaskan Alasanya! 2. Adakah Proses
Diskusi tertulis biasanya berupa negosiasi formal atau berkaitan dengan urusan bisnis. Pada saat yang sama, contoh-contoh tekstual menjadi bahan untuk mempelajari materi negosiasi.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Ketika kamu membaca contoh teks negosiasi bersama teman sekelasmu, pasti ada ciri-ciri yang menandakan bahwa teks tersebut adalah teks negosiasi.
Komunikasi tersebut merupakan salah satu bentuk teks negosiasi. Percakapan dilakukan dengan pihak pertama atau negosiator dan pihak kedua atau pihak lain. Kedua pihak ini bernegosiasi.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Media Pembelajaran Komik Negosiasi
Negosiasi biasanya melibatkan dua pihak atau lebih. Hal ini menyebabkan terjadinya komunikasi antar pihak yang bernegosiasi dalam teks negosiasi.
Tujuannya bukan sekedar mencapai kesepakatan bersama. Jadi, akan selalu ada pertengkaran yang memicu satu sama lain.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Perundingan misalnya dalam bentuk teks perundingan dengan resepsionis diakhiri dengan keputusan yang disepakati bersama.
Contoh Teks Negosiasi Beserta Jenis Dan Strukturnya!
Dalam menulis teks negosiasi terdapat unsur kebahasaan. Hal ini juga mendukung sifat-sifat teks negosiasi itu sendiri.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Oleh karena itu, frasa persuasif termasuk di antara unsur kebahasaan teks ini. Kalimat persuasif juga mendorong atau meyakinkan pihak lain.
Elemen kedua adalah penggunaan frase positif. Kalimat ini bersifat pernyataan, dimana tujuannya adalah untuk menjelaskan suatu berita atau informasi umum yang berkaitan dengan topik yang akan dibicarakan.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Siapa Sahabatmu? Mengapa Kamu Bersahabat Dengannya? Nilai Tambah Apa Yang Didapatkan Selama Bersahabat Dengannya?
Terutama dalam negosiasi, agar interaksi tetap berjalan lancar. Komunikasi juga akan terjalin dengan baik tanpa menimbulkan konflik lebih lanjut.
Jika semua ciri ini ada dalam kalimat, pengucapan yang efektif tidak akan membingungkan lawan bicara Anda. Dengan cara ini percakapan dapat berjalan dengan lancar.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Oleh karena itu, dalam penulisan selanjutnya, baik negosiator maupun pihak lain harus memahami cara menggunakan kata sambung yang tepat dalam negosiasi.
Contoh Teks Negosiasi 3 Orang Di Sekolah Antar Teman Singkat
Khusus dalam teks negosiasi, kalimat langsung selalu berbentuk dialog antara semua pihak yang terlibat dalam negosiasi.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Ungkapan persetujuan tidak selalu juga merupakan kesepakatan. Ketidaksepakatan atau perselisihan juga bisa menjadi keputusan akhir, asalkan kedua belah pihak sudah mengambil keputusan mengenai beberapa permasalahan.
Ungkapan ini berfungsi untuk mengungkapkan harapan, keinginan, atau kepentingan suatu pihak terhadap pihak lain. Ini adalah elemen kunci dalam proses negosiasi itu sendiri.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Contoh Contoh Dialog Negosiasi Singkat Berbagai Tema
Unsur utama teks negosiasi adalah instruksi, proposal, penawaran, dan kesepakatan. Apa arti dari masing-masing struktur?
Contoh Teks Negosiasi Dengan Seorang Pria Di Meja Berikut adalah contoh teks negosiasi sekolah tentang pembelian kotak pensil dengan seorang pria di meja. Orientasi
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Cindy: “Kami sudah berteman lama. Saya hanya menawarkan Rp 100.000, oke? Lagi pula, kamu sudah menggunakan kotak pensilnya.”
Contoh Teks Negosiasi Jasa Beserta Strukturnya Yang Baik Dan Benar
Arman : “Hanya di sawah saja, bagaimana menurut anda? Dua hari lalu petani baru panen, jadi saya kira lahannya belum ditanami.”
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Doni : “Hahaha, aku bercanda, Kak. Hanya 80 mil sehari untuk Anda. Tiga hari berarti total 240 mil. Bagaimana bisa?”
Sadiman : “Cobalah Ren. Tidak terlalu lelah, kok. Ini pertama kalinya kamu mencobanya, kan? Biayanya juga tidak terlalu mahal. Santai aja.”
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Lembar Kerja Bagaimana Buku Bekerja Untuk Kelas 6 Di Quizizz
Reno : “Kalau begitu kita mendaki saja gunung yang tidak terlalu tinggi dan jalurnya mudah. Mungkin Monte Prau. Berapa biayanya lebih atau kurang?”
Sadiman: “Gunungnya tidak mencapai 500 mil. “Nanti kita camping saja semalaman supaya tidak capek-capek naik turun sepanjang jalan.” 5 Contoh teks negosiasi singkat 3 orang di sekolah antar teman – Contoh teks negosiasi 3 orang di sekolah pada kerja kelompok yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Teks negosiasi adalah teks yang melibatkan interaksi sosial antara pihak-pihak yang mempunyai sudut pandang berbeda.
Soal & Kunci Jawaban Pelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka Kelas 7 Hal 185 Analisis Isi Surat
Sekalipun hanya sekedar negosiasi, namun ada prinsip-prinsip negosiasi yang harus dihormati, seperti sopan santun, mengutamakan kepentingan dan tidak merugikan salah satu pihak.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Pada contoh teks negosiasi tiga orang di sekolah tentang kerjasama tim, terdapat beberapa ciri yang membedakannya dengan teks standar.
Teks negosiasi dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu negosiasi formal dan informal. Lantas, apa perbedaan keduanya? Simak jawaban lengkapnya di bawah ini:
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Ukbm 2 Negosiasi
Secara umum, teks perdagangan ini berbicara tentang penawaran barang atau jasa kepada lembaga formal, misalnya lembaga pendidikan atau lembaga pemerintah.
Kebanyakan contoh teks negosiasi tiga arah di sekolah termasuk dalam kategori ini. Teks negosiasi informal membahas tentang proses negosiasi yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Misalnya saja jual beli aset di market, aktivitas sharing teamwork dan masih banyak lagi. Bahasa yang digunakan lebih santai dan tidak terikat pada jalur hukum apapun.
Romanchic Chapter 1 7 · Karyakarsa
Ada beberapa tingkatan yang perlu dipertimbangkan ketika membuat teks negosiasi. Salah satu dari mereka mengetahui tujuan teks tersebut. Kemudian, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Mulai dari negosiasi tugas kelompok hingga penentuan waktu les, contohnya dapat Anda temukan pada pembahasan di bawah ini:
Dua siswa Kelas 11 diminta menemui guru kelas mereka di ruang guru. Saat guru mengeluarkan sanksi, kedua siswa saling bernegosiasi untuk mendapatkan keringanan.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Kelas Xi_smk_bahasa Dan Sastra Indonesia_marthasari Krist
Guru: “Kalian berdua melanggar peraturan kelas. Pertama, kamu tidak menyerahkan pekerjaan rumahmu, dan kedua, kamu tidak sampai ke kelas tepat waktu.”
Siswa 2: “Maaf mengganggu, tapi sebentar lagi minggu ujian, Bu. “Waktu belajar kami bisa terganggu jika harus membersihkan kelas selama 1 minggu. “
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Siswa 1 : “Benar Bu. Kami mohon ampun, Bu. Bagaimana jika sanksinya hanya dua hari sebelum minggu ujian dimulai?”
Rpp Kurikulum 2013
Tantan : “Iya betul, itu rumah keluarga besarku. Saya khawatir akan berisik dan mengganggu karena banyak orang di sana. Bagaimana kalau itu rumahmu, Gladis?”
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Untuk mempersiapkan ujian sekolah, siswa dibimbing untuk meningkatkan kemampuan belajarnya. Guru menyepakati waktu dengan siswa.
Guru: “Wah, saya lupa memberi tahu kamu. Ibu tidak bisa datang pada hari Selasa. Ada tutorialnya di rumah. Bagaimana kalau hari Kamis?”
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Teks Negosiasisoal 1. Apakah Teks Tersebut Termasuk Dalam Teks Negosiasi?jelaskan Jelaskan Jawaban
Siswa 2 : “Kami diminta membuat dokumen dan power point. Saya menulis artikel, oke. Siapa yang mau berurusan dengan stopkontak?”
Siswa 3: “Maaf, tapi saya tidak bisa membantu kamu membuat power point. Tidak apa-apa, kan? Aku lebih baik dalam menulis dokumen.”
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Gunakan contoh teks negosiasi 3 orang di sekolah di atas sebagai panduan jika Anda ingin melakukannya sendiri. Banyak kasus di sekolah yang patut dijadikan konteks negosiasi: contoh teks negosiasi mempunyai jenis dan struktur yang berbeda-beda, namun memiliki tujuan yang sama, yaitu mencari kesepakatan antara kedua pihak.
Soal Berbicara Bu Molas
Teks negosiasi merupakan teks yang menyajikan suatu jenis interaksi sosial yang bertujuan untuk menemukan kesepakatan antara pihak-pihak yang mempunyai kepentingan berbeda.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Merupakan jenis teks negosiasi yang berbentuk dialog dan drama yang dikemas dalam bentuk lisan atau mengandung dialog. Misalnya saja dalam percakapan sehari-hari, seperti percakapan antara penjual dan pembeli di pasar.
Merupakan jenis teks negosiasi yang dibuat dengan tujuan untuk memperoleh kesepakatan dengan melakukan perundingan formal seperti menempuh jalur hukum. Contohnya adalah contoh argumentasi yang dikemukakan oleh seorang pengacara di pengadilan.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Sinema Pojok Archives
Ini adalah jenis negosiasi teks yang dapat dilakukan dimana saja tanpa memerlukan tuntutan hukum. Contohnya adalah negosiasi antara penjual dan pembeli.
Merupakan jenis teks negosiasi yang ditulis oleh dua atau lebih negosiator sehingga setiap proses negosiasi memerlukan mediator yang netral. Misalnya, kompromi yang dicapai di pengadilan di mana hakim berperan sebagai mediator.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Ini adalah jenis teks negosiasi yang dibuat oleh dua pihak tanpa mediator. Umumnya hal-hal yang diselesaikan terjadi dalam kehidupan sehari-hari, sehingga tidak perlu melalui proses hukum.
Materi Ajar Struktur Dan Kebahasaan Teks Negosiasi
Ini merupakan tahap akhir perundingan karena terjadi proses perundingan antara satu pihak dengan pihak lain untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Pada Kamis pagi, seusai pelajaran olah raga, Bu Rani, seorang guru kimia, datang tepat waktu untuk pelajaran matematika dan IPA ke-10. Tidak seperti biasanya, anak-anak belum selesai berganti pakaian hari itu. Pasalnya, mereka baru saja melakukan uji coba keliling stadion.
Padahal, seharusnya Bu Rani akan memberikan ujian hari itu. Beberapa siswa yang masih terengah-engah dan berkeringat memberikan saran kepada Dani.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Bahasa Indonesia (7) 10s1
“Iya bu. Sekali lagi maafkan kami. Kami lelah bu. Saya dua kali mengikuti tes lari keliling stadion.”
“Oh, kenapa kamu tidak mengatakan itu? Apakah KaDewin sudah minum?” Suara Bu Rani menjadi ramah setelah menyadari kenapa Dewi dan teman-temannya terlambat berganti pakaian.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
“Belum, Bu. Kami takut ketinggalan ujian,” jawab Dewi sopan. “Kalau bisa, kami minta waktu sepuluh menit untuk minum dan ganti baju, Bu. Tubuh baru kita.”
Pdf) Pembelajaran Mengonversi Teks Negosiasi Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Seririt Dengan Penerapan Metode Bermain Peran
“Yah, itu saja. KaDewin istirahat 15 menit. Ulangi minggu depan. “Nanti kita latihan soalnya,” jawab Bu Dewi mengejutkan Rani dan teman-temannya.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
“Hei… tapi ingat. Anda harus rapi. “Jangan membuat keributan atau mengganggu kelas lain dan kembali ke kelas tepat pukul 09:00 WIB.”
Teman-teman Dewi yang mendengar percakapan Dewi dan Bu Rani bertepuk tangan gembira mendengar keputusan Bu Rani.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Naskah Drama Pendek Motivasi Teman
Berikut beberapa contoh teks negosiasi beserta jenis dan strukturnya. Semoga informasi di atas bermanfaat. Bagi yang ingin mengikuti olimpiade sains nasional atau kompetisi online, Anda juga dapat menjadi anggota dan mengikuti berbagai olimpiade dan kompetisi sains yang diselenggarakan oleh . Teks negosiasi jasa biasanya menjadi tugas yang harus dikerjakan oleh siswa di kelas bahasa Indonesia. Oleh karena itu, tidak heran jika banyak yang mencari contoh.
Sebenarnya, Anda bisa dengan mudah membuat teks negosiasi topik pengabdian, baik dalam bentuk percakapan maupun narasi jika Anda sudah memahami maknanya.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Lalu, apa yang dimaksud dengan teks negosiasi? Di bawah ini Anda akan menemukan jawabannya dengan struktur dan beberapa contoh yang lebih baik.
Tolong Bantu Kak Pliss
Membuat teks kompromi tanpa mengetahui atau memahaminya kemungkinan besar tidak mungkin dilakukan dan hasilnya tidak akan maksimal. Mengetahui maknanya juga membuat pembuatan teks menjadi lebih mudah.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Pengertian negosiasi adalah suatu jenis interaksi sosial yang biasa dilakukan oleh dua orang atau lebih dengan tujuan mencapai kesepakatan dan tentunya saling menguntungkan.
Dalam kamus gratis bahasa Indonesia disebut juga KBBI, perundingan diartikan sebagai suatu proses perundingan yang dilakukan dengan cara perundingan, oleh karena itu dengan tujuan untuk mencapai kesepakatan antara satu pihak dengan pihak lainnya.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatin contoh teks negosiasi dengan teman sebangku
- tolong buatkan teks negosiasi dengan teman sebangku
- contoh teks tentang teman sebangku?
- contoh teks geografi tentang teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- bagaimana contoh teks mendeskripsikan teman sebangku
- contoh teks deskriptif tentang teman sebangku
- contoh teks deskripsi teman sebangku
- contoh teks wawancara dengan teman sebangku
- contoh teks negosiasi dengan teman.
Teks negoisasi adalah teks yang menemukan kesepakatan di antara dua belah pihak melalui proses tawar-menawar dengan jalan berunding. Tujuan teks negoisasi adalah untuk mengatasi atau menyesuaikan perbedaan untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
Pembahasan
Contoh teks negoisasi dengan teman sebangku yaitu
Saya: “Bolehkah aku minta tolong sepulang sekolah?”
Teman saya: “Mau minta tolong apa?”
Saya: “Tolong gantikan aku piket ya. Aku harus menjemput adikku pulang sekolah.”
Teman saya: “Laaaa … Aku kemarin sudah piket. Aku piket dua hari berturut-turut dong.”
Saya: “Aku akan menggantikanmu dua minggu berturut-turut juga mau. Hari ini adikku pulang cepat. Kalau menunggu aku piket dulu, adikku bisa menangis karena menungguku lebih lama.”
Teman saya: “Dua minggu ya? Okelah.”
Saya: “Terima kasih ya.”
Untuk membuat suatu teks negoisasi tidak perlu panjang, temanya pun dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari. Yang perlu diingat adalah di dalam negoisasi harus memiliki 3 unsur, yaitu pengajuan-penawaran-kesepakatan.
Teks negoisasi di atas berbentuk dialog, sehingga bahasa yang digunakan adalah bahasa percakapan sehari-hari dengan teman seumur.
Pelajari lebih lanjut
Ciri-ciri teks negoisasi dapat dilihat di
Kepada teman sebangku-ku yang terhomat, dalam kegiatan negoisasi yang kita lakukan ini haraplah kamu menyadari bahwa hal ini kita lakukan agar kita dapat menyelesaikan suatu kesepakatan yang kita buat.
(Kurang lebih seperti itu :v)
A: hi, how are you.
B: hey, I’m fine thanks. how about you?
A: I’m fine too thanks. how’s your holiday?
B: great, I went to my grandma’s house. how about you?
A: me too, I went to bali. bali is a beautiful city.
kurang lebih begitu, sorry kalo salah.:)
A Close Friend
Amy has been my close friend for a year. I first met her in this college, University of Lampung. I asked her the way to the new class and we started talking. We’ve been friends ever since.
Amy is quite good-looking. She is very beautiful and smart, with white skin and she uses a veil. Like many Indonesian people, she has a great sense of style, so she always looks well-dressed even in casual clothes.Amy is very outgoing. She is always friendly and loves to have fun. She has a fantastic sense of humour and she always makes me laugh. However, he can be a bit immature at times. For example, when she doesn’t get what she wants, she acts so childist and stamps his feet.
Amy is very diligent in her study. She likes to listen to a music and sometimes, she spends a lot of money to do some shopping.It’s a pleasure to be with her and I really enjoy her personality. I’m sure we’ll always be close friends. Thank you. . .
Artinya :
Amy adalah teman dekat ku selama satu tahun. Saya pertama kali bertemu dengan nya di perguruan tinggi, Universitas Lampung. Aku bertanya jalan menuju kelas baru dan kami pun mulai berbicara. Kami sudah berteman sejak saat itu.
Amy sangat enak untuk diajak mengobrol. Dia sangat cantik dan cerdas, dengan kulit putih dan dia menggunakan kerudung. Seperti banyak orang Indonesia, dia memiliki gaya yg menarik, jadi dia selalu terlihat berpakaian rapi bahkan dalam pakaian kasual.
Amy sangat supel. Dia selalu ramah dan suka bersenang-senang. Dia memiliki selera humor yang fantastis dan dia selalu membuat saya tertawa. Namun, dia bisa menjadi sedikit tidak dewasa. Misalnya, ketika dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan, dia bertindak kekanak-kanakan dan mengepakan kakinya.
Amy sangat rajin dalam belajarnya. Dia suka mendengarkan musik dan kadang-kadang, dia menghabiskan banyak uang untuk berbelanja. Suatu kesenangan bagiku untuk bersamanya dan saya benar-benar menikmati kepribadiannya. Saya yakin kita akan selalu menjadi teman dekat. Terima kasih. . .
aku mempunyai teman sebangku, dia berwajah manis dengan mata sipi bibirnya manis rambutnya panjang sekali dia sangatlah pintar
contonya mengenal satu dg yang lain itu contonya
liat penampilannya dan karakternya secara detail
pokoknya liat aja penampilan nya, contoh : she has wavy hair, sheis very kind.
disarankan kalo mendiskripsikan itu yang sedetail detail nya..
this is tasya , she is my friend … she have tall body , slim body, and flat nose, she have straight and long hair. she have black ayes
teman sebangku aku memiliki badan yang tinggi dan
besar, dia memiliki rambut yang pendek, matanya sangat besar dan indah.
dia memiliki hidung yang mancung. tapi dia adalah teman yang baik dan
bisa menemani aku suka dan duka.
siapa nama kamu
berapa umur kamu
apa mata pelajaran yang kamu sukai
Jawaban:
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannya
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalah
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunai
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamu
Saya: Dimana kamu membeli tempat pensil itu? aku juga ingin membelinyaDia: Ah tempat pensil ini hanya dijual di Jakarta, kakak aku yang mengirimkannyaSaya: Bisakah aku membeli milikmu saja?Dia: harganya 150 ribu, kamu mau?Saya: ayolah, kita kan berteman, 100 ribu saja ya, lagipula itu sudah pernah kamu pakaiDia: tapi tempat pensil ini edisi terbatas, dan harganya memang begitu. 130 ribu sajalahSaya: 110 ribu, langsung kubayar tunaiDia: 120 ribu langsung kuberikan padamuSaya: oke, aku setuju
Sama-Sama Lupa
Pagi itu, seperti biasa, Ayu berangkat sekolah sesuai jadwal yang telah disepakati antara jiwa dan raganya agar berangkat tepat waktu. Apa yang terjadi? Bel sekolah berbunyi tepat pukul 07.00 WIB, tetapi Ayu belum terlihat.
Ayu : “Ah, akhirnya sampai juga di sekolah.”
Bijak : “Memang kenapa baru sampai?”
Ayu : “Aku bangun kesiangan karena tadi malam mengerjakan PR Bahasa Indonesia sampai larut”
Bijak : “Apa ada PR Bahasa Indonesia?” sambil terkejut.
Ayu : “Ada, PR untuk menganalisis jenis kalimat berpredikat verba. Kamu sudah mengerjakannya?”
Bijak : “Astaga, aku benar-benar lupa.”
Ayu : “Kenapa bisa lupa? Hari ini harus sudah selesai.”
Bijak : “Tadi malam, aku sibuk menyiapkan peralatan praktikum Biologi. Aku kelelahan seharian mencari jangkrik.”
Ayu : “Oh ya. Kelompokku juga belum ada yang membawa jangkrik.”
Bijak : “Siapa yang ditugaskan membawanya?”
Ayu : “Aku sendiri.”
Bijak : “Kamu akan mencari di mana sekarang?”
Ayu : “Belum tahu. Bagaimana kalau aku minta beberapa ekor jangkrik milikmu?”
Bijak : “Enak saja. Aku sudah berjuang seharian mencari si jangkrik-jangkrik ini hingga melupakan PR Bahasa Indonesiaku.”
Ayu : “Begini saja. Kamu menyalin PR yang telah aku kerjakan, tapi dengan syarat kamu harus memberikan beberapa jangkrikmu kepadaku”
Bijak : “Bagaimana ya? Sebenarnya aku tidak rela memberikan jangkrik ini kepadamu.”
Ayu : “Kenapa tidak rela. Kamu dapat salinan PRku dan aku mendapat beberapa jangkrik darimu. Aku juga lelah menyelesaikn PR ini hingga berangkat kesiangan.”
Bijak : “Baiklah. Ini beberapa jangkrik untukmu. Mana PR mu?”
Ayu : “Ini PRku. Jangan sampai kamu rusak.”
Bijak : “Oke, beres.”
Ayu : “Nanti kembalikan ke mejaku lagi ya!”
Bijak : “Tenang saja.”
Dengan kecepatan tinggi, Bijak menyalin semua PR milik Ayu dan berharap akan selesai sebelum guru masuk kelas.
Contoh Teks Negosiasi 2, 3, 4, 5 Orang Berbagai Tema Singkat Dan Strukturnya
Nah, perjanjian yang dibuat secara tertulis disebut dengan naskah perjanjian
Contoh teks negosiasi panjang, contoh dialog teks negosiasi, contoh teks negosiasi beserta strukturnya, contoh teks negosiasi jual beli, percakapan bahasa inggris dengan teman sebangku, contoh biografi teman sebangku, contoh teks negosiasi jual beli hp, contoh descriptive text tentang teman sebangku, contoh teks negosiasi 5 orang, contoh teks negosiasi formal, contoh teks negosiasi pendek, berbalas pantun dengan teman sebangku