Teks Anekdot Tentang Pendidikan Beserta Strukturnya – Contoh Cerita Antara 2 Orang Untuk Pengetahuan Singkat – Salah satu hal terbaik untuk mempelajari mata pelajaran bahasa Inggris di sekolah adalah fiksi.
Ceritanya merupakan cerita pendek yang lucu dan menyenangkan, orang yang digunakan dalam artikel ini adalah orang-orang terkenal seperti politisi dan lain-lain.
Teks Anekdot Tentang Pendidikan Beserta Strukturnya
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Nah, jika Anda sedang mendapat tugas membuat cerita namun masih bingung bagaimana cara melakukannya, berikut beberapa contoh storytelling antara dua orang untuk edukasi.
Contoh Teks Anekdot Singkat Berbagai Tema Lengkap Dengan Strukturnya
Pertama saya akan menjelaskan apa itu model, dari pengertiannya, sifatnya, strukturnya dan tujuannya. Berikut penjelasan lengkapnya:
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Dari segi bahasa, dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), cerita diartikan sebagai cerita pendek yang menarik karena seru dan seru.
Secara umum, teks nonfiksi sering kali merujuk pada orang-orang terkenal dan terkenal berdasarkan tema.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Contoh Teks Anekdot Tema Hukum
Namun, tidak semua fiksi didasarkan pada kejadian nyata. Fiksi juga dapat berupa cerita fiksi yang dibuat atau diimajinasikan oleh pengarangnya. Tidak ada tempat untuk komunikasi teratur dalam masyarakat.
Dari pengertian tersebut dapat dipahami bahwa contoh cerita adalah cerita pendek yang memuat pendapat atau kritik, namun menarik, lucu, dan disajikan dengan jelas.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Arti satir adalah kata majemuk yang berupa kritik atau ejekan terhadap suatu hal yang terjadi di masyarakat, misalnya korupsi, pendidikan, kesucian, politik, dan lain-lain.
Contoh Teks Anekdot Dan Cara Membuatnya, Yuk Pelajari!
Meski jenis tulisannya banyak, namun fiksi berbeda dengan tulisan lainnya. Artikel ini mempunyai ciri atau ciri tersendiri, berikut beberapa diantaranya;
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Dalam menulis misalnya, banyak struktur penulisan yang perlu diperhatikan. Strukturnya adalah sebagai berikut:
Struktur teks fiksi yang pertama adalah judul. Judul merupakan teks fiksi yang ditulis singkat, jelas, dan padat.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Contoh Teks Anekdot Jawa
Bagian ini biasanya berisi uraian singkat tentang topik esai, untuk membantu pembaca memahami ke mana arah pidato atau apa yang ingin disampaikan penulis. Kawasan ini dikenal dengan sebutan kawasan terbuka.
Bagian ini memuat unsur-unsur awal cerita, atau dapat disebut juga dengan adegan peristiwa. Penulis lebih baik dalam menceritakan kisah dibandingkan pada awal cerita.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Latar memegang peranan penting, karena menjelaskan hakikat permasalahan, masalah, atau permasalahan pokok dalam teks fiksi.
Contoh Teks Anekdot Beserta Strukturnya 1
Setelah dipikir-pikir, bagian lainnya adalah problem atau masalah. Di sinilah muncul permasalahan unik atau tidak biasa.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Reaksi adalah bagian dari pemulihan krisis. Bagian ini akan menjelaskan bagaimana pengarang dan tokoh-tokoh dalam cerita menyelesaikan masalah dan dilema.
Yang terakhir adalah coda, yaitu bagian terakhir dari teks naratif cerita. Bagian ini berisi kesimpulan berdasarkan informasi sebelumnya.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Contoh Teks Anekdot Lucu Tentang Sekolah Beserta Strukturnya Singkat
Setelah Anda memahami apa itu pujian melalui penjelasan singkat di atas mulai dari pengertian, ciri, struktur, bahkan tujuan penulisan.
Seperti yang dijanjikan di awal, artikel ini akan memberikan beberapa contoh artikel nonfiksi yang bisa Anda baca, pelajari, dan jadikan inspirasi.
Pertanyaan dan Jawaban Terkait teks anekdot tentang pendidikan beserta strukturnya
- Buat kan teks anekdot tentang pendidikan beserta struktur dan kebahasaannya dong kak
- Teks Anekdot Tentang Budaya , sosial , Pendidikan , Lingkunga Beserta beserta strukturnya
- contoh teks anekdot yang bertema pendidikan beserta struktur nya
- Peserta didik mampu mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan penuh percaya diri
- teks anekdot tentang pendidikan dan strukturnya
- buatin teks anekdot kak tema kesehatan, pendidikan atau hukum beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- teks anekdot beserta strukturnya
- Teks anekdot beserta strukturnya
Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
contoh teks anekdot pendidikan, pekerjaan rumah
Pada suatu hari di sebuah sekolah, seorang guru menegur siswanya yang tidak mengerjakan PR
Guru : Jono, kamu tahu apa kesalahanmu hari ini?
Jono : Tidak Pak!
Guru : Kamu tidak mengerjakan PR yang bapak berikan minggu yang lalu. Itu kesalahanmu!
Jono : Saya tidak mengerti Pak?!
Guru : Kamu itu bodoh atau mau membangkang teguran bapak, hah?!
Jono : Apa salah saya Pak?! Bukankah bapak yang bilang minggu kemaren waktu saya melamun bahwa tidak baik ketika di sekolah masih kepikiran dengan hal-hal di luar sekolah, apalagi mengerjakan hal-hal di luar pelajaran…
Guru : (langsung memotong) Ya itu memang tidak baik!
Jono : (kalem) Itu yang saya terapkan pak. Bila tidak baik mengerjakan pekerjaan lain di luar mata pelajaran sekolah di sekolah, maka tidak baik pula mengerjakan pekerjaan sekolah di rumah, apa lagi di rumah saya banyak pekerjaan pak, saya harus membantu orang tua saya mencari nafkah, ayah saya sakit keras, tiga adik saya masih kecil, sementara jika saya mengerjakan pekerjaan dari sekolah, artinya saya tidak bisa mencari nafkah. Karena itulah saya tidak mengerti letak kesalahan saya pak. Maaf…
Guru : (tertegun dan tidak bisa bilang apa-apa).
# # # # #
Analisis Struktur Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Bila kita periksa struktur contoh anekdot tersebut, maka kita akan mendapati abstraksi atau bagian pembuka tepat pada awal cerita yang memberikan gambaran singkat mengenai poin utama cerita.
Abstraksi ini disusul dengan konflik melompat langsung pada bagian inti isi teks yang muncul pada dialog pertama hingga dialog ketika Jono sekali lagi mempertanyakan kesalahannya.
Teks ditutup dengan gong atau koda yang ditandai dengan ujaran si Jono yang menceritakan alasannya tidak bisa mengerjakan PR.
Penjelasan Contoh Teks Anekdot Pendidikan #1 “Pekerjaan Rumah”
Contoh di atas merupakan anekdot yang mengkritik sistem pendidikan kita yang mana (barangkali tanpa disadari) para guru selalu memberikan PR yang melimpah pada para siswanya.
Bila misalnya dalam 1 hari ada 4 mata pelajaran dan tiap-tiap mata pelajaran ada PR yang tak selesai dikerjakan dalam dua jam, bukankah siswa hanya akan habis waktunya untuk mengerjakan soal-soal pelajaran sekolah? Lalu kapan siswa ini mempelajari hal lain dalam hidup bermasyarakat?
Kisah si Jono (nama samaran) ini barangkali juga pernah teman-teman alami; yakni ketika kita juga dituntut untuk mengerjakan sesuatu di rumah atau bahkan membantu orang tua kita bekerja mencari nafkah.
Pada situasi tersebut, kita hanya memiliki pilihan yang sulit, bila tidak mengerjakan PR maka ada hukuman menanti di sekolah, baik itu berupa sindiran ataupun hukuman fisik seperti push up, berdiri di kelas, membersihkan WC, dll, sementara jika kita tidak membantu orang tua, jelas kita juga yang akan mendapatkan dampaknya.
SEMOGA MEMBANTU:)
Anekdot merupakan sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik. Pada beberapa kasus tertentu, anekdot malah kerap kali menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya.Setidaknya ada 5 unsur yang terkandung dalam sebuah teks anekdot, yaitu:Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang aka nada didalam teks.Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.Coda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yg Ditulis
Semoga membantu ya
Tetapi maaf jika ada kesalahan
Abstrak : Pada suatu hari datanglah seorang petugas peternakan yang menyamar dan bertanya “Setiap hari sapi-sapi ini bapak beri makan apa?”
Orientasi : Ada seorang peternak sapi yang cukup berhasil dan punya beratus-ratus ekor sapi.
Krisis :“Kalo begitu bapak saya denda karena telah memberi makan sapi-sapi ini secara tidak layak.” kata si petugas. “Bapak saya denda 2 juta.”
Reaksi : Eh akhirnya seminggu kemudian datang lagi si petugas menayakan hal sama kepada si peternak. “Bapak beri makan apa sapi-sapi ini…??” tanya si petugas.
Koda : “Begini Pak” jawab si peternak, “setiap hari semua sapi-sapi ini saya beri uang masing-masing tiga ribu rupiah, terserah mereka mau makan di mana…!!”penjelasan tentang strukturnya :
Abstrak adalah diawal bagian paragraph yang berfungsi memberi gambaran tentang isi teks. Biasanya bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada didalam teks.
Orientasi adalah bagian yang menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Penulis biasanya bercerita dengan detail dibagian ini.
Krisis adalah bagian dimana terjadi hal atau masalah yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada si penulis atau orang yang diceritakan.
Reaksi adalah bagian bagaimana cara penulis atau orang yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul dibagian krisis tadi.
Koda adalah bagian akhir dari cerita unik tersebut. Bisa juga dengan memberi kesimpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang ditulis.
Anekdot bertema lingkungan di sekolah
Ring BasketPada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan siang di kantin sekolah sambil berbincang-bincang.
Adi :”Mad, besok PR matematika bagaimana cara
mengerjakannya?”
Ahmad :”Oh……. kalau itu sih gampang.”
Adi :”Tolong ajari aku dong.”
Ahmad :”Ok…..Ok….. bisa diatur.”
Ketika Adi dan Ahmad berbincang-bincang tiba-tiba Rudi melempar sampah ke tong sampah tapi lemparannya meleset dan tidak mengambilnya kembali.
Adi :”Hei Rud, kalau buang sampah jangan sambil dilempar!!”
(sambil menunjuk sampah yang dilempar Rudi tadi)
Rudi :”Terus kenapa? aku harus bilang woooow!! gitu?”
Ahmad :”Kamu kira itu ring basket?” (sambil geleng-geleng
kepala)
Rudi :”Ya maap biasa aja kelesss.”
Ahmad :”Cepat ambil sampah itu!!!”
Rudi :”Siap bosss!!”
Rudi pun mengambil sampah itu dan memasukkanya ke tong sampah.Analisis Teks
Struktur : – Abstraksi : Pada suatu hari Adi dan Ahmad sedang makan di kantin sekolah berbincang-bincang. – Orientasi : Rudi membuang sampah sembarangan. – Krisis : Terus kenapa? aku harus bilang woooow!!! gitu?. – Reaksi : Ahmad geleng-geleng kepala. – Koda : Rudi pun mengambil sampah dan memasukkannya ke tong sampah.
Kaidah : – Kritikan : Banyak orang yang suka membuang sampah sembaangan. – Tujuan : Memberikan sindiran kepada orang yang membuang sampah sembarangan. – Objek : Orang yang membuang sampah sembarangan.
Ciri kebahasaan: – Konjungsi : dan, sambil, sedang. – Kata tujuk: itu. – Kalimat perintah : cepat ambil sampah itu!!. -kalimat tanya : Mad, besok PR matematika bagaimana cara mengerjakannya?. – Retoris : Kamu kira itu ring basket? – Pronomina : Kamu – Repetisi : Sampah – Majas : Tidak ada
Ragam : Lingkungan
Bentuk : dialog
Mengabstraksikan: – Adi : Tegas dan peduli – Ahmad: Peduli -Rudi : Keras kepala
Latar : – Temapat : Kantin sekolah – Waktu : Siang – Suasana : Santai
Jawaban:
SEKOLAH INTERNASIONAL
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional. Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional” Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
Pada contoh teks anekdot diatas, strukturnya adalah:
Abstraksi:
Senin pagi, usai upacara bendera, wali kelas XII IPA 2 mengumumkan bahwa mulai bulan depan, status sekolah mereka menjadi sekolah bertaraf internasional
Orientasi:
Seorang guru di sekolah tersebut ingin mengetahui tanggapan siswa-siswinya terhadap kabar yang baru saja mereka dengar, maka ia bertanya, “anak-anak apa yang akan kalian siapkan untuk menyambut SBI?”
Krisis:
Salah satu siswa yang bernama Bobby menjawab, “saya akan lebih giat belajar bahasa Inggris”, selain Bobby ada satu lagi murid, yang mengacungkan tangan, ibu guru yang melihatnya langsung berkata “Ya, Arif, apa yang akan kamu siapkan?
Reaksi:
Arif menjawab “saya akan menyiapkan lebih banyak uang, karena sekolah berstatus SBI biasanya bukan hanya bertaraf internasional namun juga bertarif internasional”
Koda:
Mendengar jawaban itu, ibu guru langsung terdiam dan mencoba mengalihkan pembicaraan ke topik lain.
teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan tokohnya adalah orang terkenal atau penting yang terjadi pada kehidupan nyata
struktur :
1. abstraksi, kalimat yang terletak di awal paragraf
2. orientasi, latar belakang cerita
3. krisis, bagian domana sudah timbulnya suatu masalah
4. reaksi, cara penulis menyelesaikan masalah
5. koda, bagian akhir ceritajadikan jawaban terbaik ya ..
Anekdot adalah sebuah cerita singkat dan lucu atau menarik, yang
mungkin menggambarkan kejadian atau orang sebenarnya. Anekdot terkadang
bersifat sindiran alami.Secara umum, teks anekdot terdiri atas lima bagian, yaitu:
Abstraksi
Abstraksi terletak di bagian awal paragraf.
Fungsi abstraksi adalah memberikan gambaran tentang isi teks. Secara
umum, bagian ini menunjukkan hal unik yang akan ada di dalam teks.Orientasi
Orientasi merupakan bagian yang menunjukkan awal
kejadian cerita atau latar belakang bagaimana peristiwa terjadi. Pada
bagian ini, penulis bercerita secara detail.Krisis
Krisis adalah bagian terjadinya hal atau masalah
yang unik atau tidak biasa yang terjadi pada penulis atau orang yang di
ceritakan.Reaksi
Reaksi merupakan bagian bagaimana cara penulis atau yang ditulis menyelesaikan masalah yang timbul pada bagian krisis tadi.Koda
Koda adalah bagian akhir cerita, bisa juga dengan
memberi simpulan tentang kejadian yang dialami penulis atau orang yang
ditulis.
Semua bagian tersebut dapat muncul secara keseluruhan dalam satu teks dan dapat pula hanya sebagian saja.
Teks anekdot adalah cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan.
Strukturnya :
Abstraksi, yaitu bagian pembuka cerita
Orientasi, yaitu bagian yang membangun cerita
Krisis, yaitu bagian terjadinya ketidakpuasan/kejanggalan
Reaksi, yaitu bagian yang berisi tanggapan
Koda, yaitu bagian penutup
Teks Anekdot
Presiden dan Burung Beo
Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab dan suasananya cukup mengherankan.
Presiden 1: “Ada burung Beo yang sudah diajarkan dua bahasa sekaligus,
dan burung Beo tadi bisa menirukan dengan bagus, satu bahasa Inggris dan
yang ke dua bahasa Rusia. Jadi kalau ditarik kakinya yang kanan, burung
Beo akan bicara bahasa Inggris dan kalau ditarik kakinya yang kiri
burung Beo akan bicara bahasa Rusia, hebatkan!”
Presiden 2: “Hebat-hebat!”
“Bagaimana kalau kedua kakinya ditarik?” tanya presiden 1.
“Wah pasti burung Beo tadi bisa dua bahasa sekaligus!” jawab presiden 2.“Salah”.
“Oh mungkin dua bahasa tadi menjadi campur aduk!”.
“Salah”.
“Atau mungkin salah satu katanya akan ketukar, satu bahasa Inggris dan kata kedua bahasa Rusia”.
“Salah”.
“Loh … jadi gimana donk?”.
“Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
“Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang beg0!”.
Dan tak lama kemudian pun burung Beo itu menirukan kata-kata tersebut.
“Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
StrukturAbstraksi: Ada dua orang presiden yang terlibat dalam sesi tanya jawab.
Orientasi: Suasananya cukup mengherankan.
Krisis: “Yang jelas kalau kedua kakinya ditarik, burung Beonya akan jatuh dari sarangnya, beg0!”.
Reaksi: “Eh jangan main-main ya, gini-gini gua presiden, walau hanya di rumah tangga, masa lu bilang !”.
Koda: “Presiden beg0 … presiden beg0 … presiden beg0!” suara burung Beo terdengar berulang-ulang.
Struktur
1. Orientasi -> Tahap pengenalan atau suasana awal
2. Abstraksi -> Awal masalah (kelucuan, sindiran, kritikan) muncul
3. Krisis -> Puncak masalah
4. Reaksi -> Reaksi pembaca/pendengar ketika puncak masalah muncul
5. Koda -> Suasana akhir, kesimpulan cerita
teks anekdot adalah teks humor yang di dalamnya berisi sindiran kepada seseorang atau pihak tertentu ..
strukturnya ..
abstraksi
orientasi
krisis
reaksi
koda
serta terdapat kalimat lampau,lucu dan seru ..
1. Memiliki Abstraksi, Abstraksi adalah suatu bagian awal dari paragraf yang memiliki fungsi untuk dapat memberikan suatu gambaran yang sangat jelas mengenai isi teks anekdot tersebut.
2. Memiliki orientasi. Orientasi adalah suatu kondisi dimana kejadian berawal.
3. Memiliki event. Event adalah untuk menceritakan suatu rangkaian peristiwa atau kejadian
4. Memiliki krisis. Permasalahan yang utama terdapat dalam teks anekdot atau memunculkan masalah.
5. Memiliki reaksi. Memunculkan reaksi untuk dapat menyelesaikan masalah yang timbul dalam krisis.
6. Re-Orientasi. Terdapat pada bagian akhir dari teks anekdot.
Contoh-contoh yang diberikan bisa Anda jadikan inspirasi jika ingin membuat cerita atau cerita. Semoga bisa membantu!
Contoh Teks Anekdot Smk
Contoh teks observasi beserta strukturnya, contoh teks anekdot beserta strukturnya, contoh cerita teks anekdot beserta strukturnya, contoh teks anekdot beserta strukturnya tentang pendidikan, teks anekdot beserta strukturnya, contoh teks anekdot beserta strukturnya tentang alam, teks anekdot singkat beserta strukturnya, cerita teks anekdot beserta strukturnya, contoh teks anekdot lucu beserta strukturnya, teks anekdot politik beserta strukturnya, teks anekdot pendidikan beserta strukturnya, contoh teks anekdot pendidikan dan strukturnya